Monterrey Gagalkan Kemenangan Inter Milan, Domenec Torrent Buktikan Kapasitas

 Monterrey Gagalkan Kemenangan Inter Milan, Domenec Torrent Buktikan Kapasitas

Domenec Torrent, pelatih klub Monterrey terlihat fokus melihat permainan anak asuhnya saat menghadapi Inter Milan di Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, pada Selasa 17 Juni--Twitter Goleada da Zoeira @goleadadazoeira

HARIAN DISWAY - Domenec Torrent, mantan tangan kanan Pep Guardiola, sukses membawa kejutan besar bersama Monterrey usai menahan imbang Inter Milan di laga perdana Grup E Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, Rabu, 18 Juni 2025.

Meski tidak diunggulkan, wakil Meksiko tampil solid, mencetak gol lewat Sergio Ramos, dan memaksa sang raksasa Serie A berbagi poin.

Hasil ini membuka lebar peluang Monterrey untuk lolos ke babak 16 besar, sekaligus membuktikan bahwa determinasi dan taktik matang dapat meruntuhkan dominasi tim-tim besar Eropa.

Pelatih Rayados de Monterrey, Domenec Torrent, menyadari betapa sulitnya menghadapi raksasa Serie A, Inter Milan, yang dianggap sebagai salah satu tim terbaik di Eropa saat ini.

Namun, siapa sangka wakil Liga MX itu mampu memaksakan hasil imbang dan mengamankan satu poin penting, menjaga peluang mereka untuk lolos ke babak 16 besar dari Grup E Piala Dunia Antarklub FIFA 2025.

BACA JUGA:Prediksi Skor Real Madrid vs Al Hilal di Piala Dunia Antarklub, Ujian Perdana Xabi Alonso

BACA JUGA:Rating Pemain Dortmund vs Fluminense: Gregor Kobel Gemilang di Piala Dunia Antarklub 2025

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Torrent mengatakan bahwa banyak pihak tidak percaya pada timnya. Namun, para pemain tampil penuh semangat untuk membuktikan bahwa mereka mampu menahan Inter Milan, meskipun banyak yang menjagokan wakil Italia tersebut sebagai pemenang.

 

“Wajar jika sebagian besar pihak di luar Meksiko awalnya bertaruh melawan kami. Semua orang memprediksi Inter akan menang. Tapi tim ini tidak pernah menyerah. Yang terbaik adalah mereka mewakili semangat dan kebanggaan para fans kami,” ujar Torrent.

Pertahanan Rapi dan Gol Ramos yang Krusial

Torrent mengungkapkan bahwa ia sudah memperkirakan Inter akan mendominasi penguasaan bola. Namun ia juga tahu timnya mampu bertahan dengan solid. Gol dari Sergio Ramos disebut sebagai wujud semangat juang khas Meksiko.

“Melawan tim besar selalu ada fase berbeda. Mereka mendominasi bola, bertahan dengan rapi, dan secara statistik mendominasi 70 persen permainan. Kami harus siap dengan itu. Bertahan dengan baik hingga akhir juga merupakan bentuk penghargaan bagi tim ini,” tambahnya.

BACA JUGA:Monterrey vs Inter Milan 1-1, Sergio Ramos Rusak Debut Cristian Chivu di Nerazzurri

BACA JUGA:Sergio Ramos Jadi MOTM Laga Monterrey vs Inter Milan, Pecahkan Rekor Unik

Chivu Akui Pertahanan Monterrey Kokoh

 

Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, mengakui bahwa pertandingan debutnya di ajang ini merupakan ujian berat. Ia menyebut Monterrey sebagai tim dengan pertahanan yang sangat solid.

“Ini ujian bagus, pertandingan berlangsung intens dan agresif. Monterrey bertahan dengan sangat baik. Kami menciptakan banyak peluang, namun gagal menyelesaikannya. Di babak kedua kami bermain lebih vertikal, tapi itu belum cukup,” ungkap Chivu.

Chivu juga menambahkan bahwa pihaknya tidak menyangka Monterrey akan menggunakan formasi tiga bek, namun ia tetap menghormati lawan yang tampil disiplin.

BACA JUGA:Done Deal! Inter Milan Resmi Tunjuk Christian Chivu Jadi Pelatih, Dikontrak Sampai 2027

Peran Penting Sergio Ramos dan Latihan Intensif

Torrent memuji peran Sergio Ramos dalam pertandingan tersebut. Ia mengatakan bahwa gol Ramos berasal dari latihan bola mati yang mereka ulang hingga 6–7 kali dalam sesi latihan terakhir.

“Kami melatih skema itu secara intens. Ramos adalah pemain yang punya pengalaman luar biasa dan mampu mengangkat mental tim. Ia memberi rasa percaya diri kepada para pemain lainnya,” puji Torrent.

Pertarungan Dua Pelatih Debutan

Menariknya, laga ini mempertemukan dua pelatih yang sama-sama menjalani debut bersama klub masing-masing di ajang ini. Domenec Torrent, mantan asisten Pep Guardiola di Barcelona hingga Manchester City, kini menakhodai Monterrey setelah sebelumnya melatih New York City FC, Flamengo, Galatasaray dan San Luis. 

Cristian Chivu, legenda Inter Milan, memulai petualangannya sebagai pelatih utama Inter dalam turnamen internasional ini.

Setelah hasil imbang ini, Monterrey akan menghadapi River Plate pada Minggu, 22 Juni, dan Urawa Red Diamonds pada Kamis, 26 Juni. Peluang mereka untuk lolos dari fase grup masih terbuka lebar, bersaing ketat dengan Inter Milan yang juga memiliki peluang sama besar. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: