Prabowo di SPIEF 2025: Saya Mantan Tentara, Tapi Lebih Memilih Perdamaian

Prabowo dalam sesi tanya jawab di Forum Ekonomi St Petersburg (SPIEF) 2025 menyebut lebih memilih jalur perdamaian dan negosiasi dalam pendekatan mengatasi konflik-Setpres-
Indonesia dan Rusia sepakat perkuat kerja sama strategis. Prabowo sampaikan harapan besar atas hubungan kedua negara.--
Prabowo juga membagikan kisah nyata rekonsiliasi dalam negeri Indonesia, terutama konflik bersenjata di Aceh.
Ia menyebut bahwa mantan komandan Tentara Pembebasan Aceh yang pernah menjadi musuh negara selama lebih dari dua dekade, kini justru menjadi bagian dari pemerintahannya.
BACA JUGA:Tiba di Rusia, Prabowo Disambut dengan Upacara Militer Penuh Kehormatan
“Bayangkan, mantan komandan Tentara Pembebasan Aceh, yang dulu memerangi kami selama lebih dari 25 tahun, kini bergabung dengan partai politik saya. Dia sekarang menjadi anggota partai saya. Dan kini, ia menjabat sebagai Gubernur Aceh, sementara saya Presiden Indonesia,” ujar Prabowo.
Ia menekankan bahwa kisah tersebut menunjukkan kemungkinan bersatunya pihak-pihak yang dahulu bertikai, selama ada kemauan untuk berdialog dan membangun bersama.
“Ini menunjukkan bahwa mantan musuh bisa bersatu kembali. Dan saya pikir ini adalah pelajaran dari Nelson Mandela," pungkas Prabowo. (*)
*) Mahasiswa magang dari Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: press rilis