Soekarno Run Warnai Puncak Bulan Bung Karno, 24 Ribu Warga Jatim Turun ke Jalan di 3 Wilayah

HARIAN DISWAY — PDI Perjuangan Jawa Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam merawat semangat kebangsaan dan warisan pemikiran Bung Karno. Lewat kegiatan bertajuk Soekarno Run, sebanyak 24.000 warga dari berbagai penjuru Jawa Timur tumpah ruah di tiga lokasi sekaligus: Nganjuk, Malang, dan Tulungagung, pada Minggu, 29 Juni 2025.

Ajang lari santai yang tengah naik daun ini menjadi penutup rangkaian peringatan Bulan Bung Karno (BBK) tahun ini. Meski berformat olahraga, kegiatan ini lebih dari sekadar aktivitas fisik—ia menjadi ruang kebudayaan, edukasi sejarah, hingga perwujudan gotong royong rakyat.

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, MH Said Abdullah, menyebut bahwa Soekarno Run bukan hanya bentuk peringatan, tetapi juga cara untuk menanamkan nilai-nilai perjuangan Bung Karno secara nyata.

“Kami gelar serentak di tiga titik besar sebagai bentuk gotong royong ideologis yang menyatu dalam olahraga rakyat,” ungkap MH Said Abdullah dalam keterangannya, Sabtu, 28 Juni 2025.

BACA JUGA:PDIP Jawa Timur Gelar Ziarah Nasional Ke Makam Bung Karno

BACA JUGA:DPC PDIP Gresik Meriahkan Bulan Bung Karno dengan Aksi Sosial, Turnamen Catur, dan Ziarah ke Makam Sang Proklamator

Ia menambahkan bahwa pendekatan yang merakyat dan menyenangkan seperti ini bisa menjadi jalan masuk yang efektif untuk membumikan kembali semangat Bung Karno dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami ingin menyapa rakyat dengan cara yang segar, menggembirakan, dan penuh makna. Soekarno Run adalah simbol gerak kolektif rakyat, menapak jejak perjuangan Bung Karno bukan hanya lewat pikiran, tapi juga lewat kaki dan keringat,” ujarnya.

Berbeda dengan kota lain, pelaksanaan di Tulungagung dikemas sebagai Soekarno Fun Trail Run—menyusuri alam dan pedesaan, dengan peserta lebih dari 2.000 orang. Sementara itu, di Kota Malang, pelari dari komunitas dan organisasi rakyat turut ambil bagian, menggambarkan keterlibatan kaum muda dalam gerakan ideologis modern.

Puncak keramaian terjadi di Kabupaten Nganjuk, yang dipilih sebagai titik utama dengan estimasi peserta mencapai lebih dari 20.000 orang.

BACA JUGA:PDIP Jatim Salurkan 403 Sapi dan 1.410 Paket Daging Kurban di Iduladha 1446 H

BACA JUGA:Megawati dan PDIP Jatim Sumbang Ratusan Sapi Kurban, Dua Sapi Mega untuk Bung Karno

“Kami pastikan semua titik Soekarno Run menjadi ruang pemberdayaan. Ada anak-anak muda yang belajar sejarah, ada emak-emak yang jualan, ada seniman lokal yang tampil. Semua bersatu dalam semangat nasionalisme,” ujar MH Said Abdullah, yang juga menjabat sebagai Ketua Banggar DPR RI.

Kepercayaan sebagai tuan rumah utama menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Nganjuk. Bupati sekaligus Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Marhaen Djumadi, menyatakan kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai perjuangan yang hidup di tengah rakyat.

Sumber: