Tim SAR Berhasil Temukan Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya dan Evakuasi Korban ke 48

Korban ke 48 KMP Tunu Pratama Jaya ditemukan di lepas perairan Banyuwangi -BASARNAS-
HARIAN DISWAY - Tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan KMP Tunu Pratama Jaya berhasil mencapai kemajuan besar pada hari ke 11 operasi.
Tim berhasil menemukan bangkai KMP Tunu Pratama Jaya pada Santu, 12 Juli 2025 serta berhasil mengevakuasi korban ke-48 yang tenggelam di selat Bali pada Rabu lalu.
Korban no 14 yang belum teridentifikasi ini memiliki ciri sebagai seorang perempuan yang mengenakan celana panjang hitam telah terevakuasi pada pukul 10.40 WITA
Perempuan tersebut ditemukan sekitar 17,47 meter dari lokasi insiden tenggelamnya kapal.
Saat ini korban sedang dibawa menuju RSUD Blambangan Banyuwangi untuk ditindaklanjuti.
“Untuk data korban yang selamat masih tetap 30. Untuk korban meninggal dunia yang terevakuasi 18. Hingga saat ini total 48 korban sudah kita evakuasi,” ujar R. Eko Suyatno, Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan BASARNAS.
BACA JUGA:Operasi Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang Hingga Senin Depan
Proses pencarian KMP Tunu Pratama Jaya diperpanjang hingga Senin besok-Basarnas via Quick Action TV-
Eko juga menyatakan bahwa dari total 18 korban yang terevakuasi, 3 korban masih sedang dalam proses identifikasi karena keterbatasan data pendukung yang dimiliki oleh tim DIV.
Dalam proses identifikasi korban, pihak berwenang mengacu pada guideline DIV (Disaster Victim Identification) yang membutuhkan minimal 2 data sekunder agar dapat mengidentifikasi korban.
Sedangkan menurut keterangan tim DIV mereka hanya memiliki satu data sekunder dan hal itu belum cukup untuk mengidentifikasi siapa korban tersebut.
“Yang kami temukan itu di data sekunder. Jadi kalau data sekunder harus dua sementara yang kami temukan itu baru satu jadi belum memenuhi persyaratan,” ujar Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan BASARNAS.
Pada 12 Juli siang juga, pihak DVI melaporkan bahwa mereka sedang mengambil DNA pembanding atas nama yang diperkirakan, yaitu sampel DNA dari anaknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: