No More FOMO. Belajar Nikmati Momen Tanpa Harus Pamer di Sosmed

HARIAN DISWAY - Di era digital saat ini, tekanan untuk terus membagikan momen ke media sosial semakin terasa. Segala hal seperti liburan, makanan, hingga rutinitas sederhana pun dianggap perlu diunggah agar terlihat relevan.

Fenomena ini dikenal sebagai JOMO (Joy of Missing Out), kebalikan dari FOMO (Fear of Missing Out). JOMO membawa konsep bahwa hidup tidak perlu selalu dilihat orang lain untuk bisa terasa penuh dan berarti.

Lelah Menjadi Tontonan

Tekanan sosial digital bisa memicu perasaan tidak cukup atau selalu merasa tertinggal. Hal ini bisa membuat seseorang merasa harus terus terlihat aktif, bahagia dan produktif agar dianggap "berhasil".

Kenyataannya, media sosial sering kali hanya menampilkan sisi terbaik dari kehidupan seseorang, bukan keseharian yang sebenarnya.

BACA JUGA:FOMO vs JOMO: Pilih Mana Buat Hidup Lebih Tenang?

Menikmati Momen dengan Penuh Kesadaran

Berikut beberapa cara sederhana untuk menikmati hari-hari anda tanpa merasa perlu membagikannya ke media sosial:

1. Fokus pada Kehadiran Penuh

Fokus pada Kehadiran Penuh--unsplash.com

Saat berbicara dengan teman, makan, atau jalan-jalan, berikan perhatian penuh pada momen-momen tersebut. Hindari tergoda untuk membuka kamera atau aplikasi.

BACA JUGA:Cara Sehat Nikmati Media Sosial Tanpa FOMO

2. Lakukan Digital Detox

Lakukan Digital Detox--unsplash.com

Sumber: