Sancho Pulang ke Dortmund? Harga Rp 300 Miliar, Reuni Impian di Tangan BVB!

Aksi Jadon Sancho ketiga laga Pramusim bersama Manchester United-Newsday-Google

Karier Sancho di Manchester United jauh dari harapan. Setelah dibanderol dengan transfer mahal pada musim 2021, ia hanya mencetak 12 gol dan 6 assist 82 penampilan. Beberapa faktor jadi penyebab kegagalannya.

Pertama, tekanan harga transfer yang besar membuat ekspektasi melambung tinggi, namun ia kesulitan menyesuaikan diri dengan gaya bermain Premier League yang lebih mengandalkan fisik yang intens.

Kedua, pergantian taktik di United, dengan beberapa pergantian pelatih dari Ole Gunnar Solskjaer ke Ralf Rangnick, lalu Erik ten Hag, membuat Sancho sulit menemukan ritme permainannya kembali.

Ketiga, masalah di luar lapangan juga berpengaruh bagi kondisi Sancho. Pernah berselisih konflik dengan Ten Hag pada 2023, yang berujung disingkirkannya dari tim utama, sehingga merusak kepercayaan dirinya.

Sancho merasa kurang mendapat dukungan, dan ini tentu memengaruhi mentalnya. Terakhir, persaingan ketat di posisi sayap dengan pemain seperti Marcus Rashford dan Antony membuatnya jarang mendapat menit bermain.

Hingga sempat dipinjamkan ke Chelsea pada musim 2024/2025 juga gagal mengembalikan performanya, dan bahkan The Blues bahkan rela membayar penalti €5 juta atau setara Rp 81 miliar untuk mengakhiri peminjaman lebih awal.

BACA JUGA:Arsenal Sepakati Transfer Noni Madueke dari Chelsea, Babak Baru di Emirates!

BACA JUGA:Joao Felix Merapat ke Al-Nassr: Chelsea Deal Rp 400 Miliar!

Harapan untuk Kembali ke Puncak Performa 

Jika kembalinya Sancho ke Dortmund bisa menjadi jalan keluar karena lingkungannya yang familiar, dukungan fans, dan gaya bermain Dortmund yang menyerang cocok dengan karakternya.

Bila transfer ini terwujud, Sancho punya peluang besar untuk membuktikan bahwa dia masih pemain kelas dunia yang dulu dikenal sebagai wonderkid? Akankah Dortmund berhasil memulangkannya? Atau malah akan ada kejutan dari Juventus? (*)

*) Mahasiswa Magang dari Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya

Sumber: sky sports