Son Heung-min Jadi Incaran Utama LAFC di MLS

HARIAN DISWAY - Los Angeles FC (LAFC) mengejar kapten Tottenham Hotspur, Son Heung-min. Bintang asal Korea Selatan itu menjadi incaran utama LAFC untuk memperkuat skuad mereka musim depan.

Dikutip dari Football Today, LAFC yakin Son lebih memilih MLS daripada tawaran menggiurkan dari klub-klub Arab Saudi.

Keputusan akhir Son bakal diumumkan setelah laga persahabatan Tottenham melawan Newcastle di Korea Selatan. Jika transfer ini terwujud, ini bakal menjadi kejutan bagi transfer di MLS!

LAFC awalnya berharap Son gabung di Januari 2026, tetapi semenjak kepergian Denis Bouanga ke Club América membuat rencana berubah. Mereka sekarang bertekad untuk membawa Son di musim panas ini.

Tottenham sendiri disebut tidak mungkin menghalangi jika Son ingin pergi, meski mereka minta bayaran gede karena nilai sponsor dan tur Korea.

Dengan adanya kabar ini membuat fans LAFC kegirangan, terlebih lagi Son dikenal sebagai pemain kelas dunia yang bisa menambah popularitas MLS.

BACA JUGA:Leroy Sane Tolak Penurunan Gaji Bayern: Spurs, Arsenal dan Napoli Antre!

BACA JUGA:Man Utd Segera Amankan Bryan Mbeumo, Tottenham Hotspur Gigit Jari!

Perjalanan Karier Son Heung-min

Son Heung-min Lahir di Chuncheon, Korea Selatan, pada 8 Juli 1992, Son memulai karirnya di akademi Hamburger SV di Jerman. Debut profesionalnya bareng Hamburger SV pada tahun 2010 langsung membuat semua orang sedikit terpesona.

Dengan kecepatan, skill, dan insting golnya, Berkat bakatnya tersebut membuat Son cepat naik daun. Hingga tahun 2013, ia pindah ke Bayer Leverkusen, disana karirnya semakin bersinar dengan torehan 29 gol dan 11 assist dari 87 laga.

Pada puncak karirnya datang saat ia bergabung dengan Tottenham Hotspur pada musim 2015 dengan banderol £22  juta atau setara Rp 451 miliar sehingga ia menjadi pemain Asia termahal saat itu. Di Spurs, Son bermain sebagai playmaker sehingga menjadi mesin gol.

Dengan total, mencetak 173 gol dan 101 assist dalam 426 dalam 454 penampilan hingga Juli 2025. Musim 2022/23, dia rebut Sepatu Emas Liga Inggris dengan 23 gol, dan menjadi pemain Asia pertama yang meraih gelar itu.

Selain itu, Son juga bawa Tottenham juara Piala Liga Inggris 2025, trofi pertama klub dalam 17 tahun. Dan mampu membawa Spurs memenangkan Trofi Europa League setelah puasa selama 41 tahun lamanya.

Sumber: football today