Son Heung-min Jadi Incaran Utama LAFC di MLS

Son Heung Min bawa Tottenham juara Europa League, akhiri penantian 10 tahun. Foto: senyum bahagia Son membawa trofi Europa League.-Josep Lago-AFP
Dampak Potensial untuk LAFC dan MLS
Jika Son benar-benar mendarat di LAFC, ini bukan cuma soal skill di lapangan. Kehadirannya akan membuat MLS semakin ramai diperbincangkan, terlebih lagi dengan basis fans Son yang lumayan banyak di Asia.
LAFC, yang lebih dulu sudah mempunyai reputasi kuat di MLS, sehingga bisa menjadi magnet buat pemain top lain. Son juga akan menjadi panutan bagi pemain muda, terlebih lagi dengan etos kerja dan profesionalitasnya.
BACA JUGA:Sempat Dirayu Tottenham, Morgan Gibbs-White Mantap di Nottingham Forest
BACA JUGA:Tottenham Yakin Bisa Curi Kobbie Mainoo dari Man Unite
Akan tetapi, pasti bakal ada tantangan. Di usia yang sudah menginjak 33 tahun, Son masih punya beberapa tahun untuk berkarir di level tertinggi Eropa, tapi MLS sering dianggap sebagai liga untuk mengakhiri karirnya bagi beberapa bintang Eropa.
Yang menjadi pertanyaan apakah Son bakal betah? Atau ini cuma langkah buat menikmati masa akhir karirnya atau ia hanya mencari gaji yang fantastis dari Los Angeles? Yang jelas, fans LAFC seakan sudah tidak sabar melihat Son melanjutkan karirnya di Banc of California Stadium (*)
*) Mahasiswa Magang dari Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football today