Santri LPI Maktuba Al Majidiyah Siap Ikut Disway Mandarin Debate & Speech Competition

Tiga terbaik Asia, saat mengikuti Chinese Bridge Internasional -dok.istimewa-
Ia menambahkan, saat ini Tiongkok merupakan negara yang memiliki pengaruh besar dalam bidang ekonomi. Karena itu, bahasa Mandarin dipilih agar bisa membekali santri berkarya pada lingkup internasional.
Terkait, Disway Mandarin Debate & Speech Competition 2025, Ustad Ihya akan menurunkan timnya. Pengalaman pada kompetisi di luar negeri membuat mereka yakin bakal tampil yang terbaik.
Mereka akan mengikuti kategori debat maupun pidato. "Bisa jadi, lebih dari satu tim yang kami diturunkan," ujar lulusan Zhejiang University, Tiongkok itu.
BACA JUGA: Prabowo: Bangun Indonesia Bersama, yang Kuat Berperan, yang Miskin Diberdayakan
Disway Mandarin Debat & Speech Competition 2025 merupakan event yang digelar Harian Disway. Event ini digelar dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional dan 75 tahun hubungan kerja sama Indonesia Tiongkok.
Program ini digelar dua kali. Yakni babak penyisihan pada 13 hingga 14 September. Peserta yang lolos penyisihan, akan melanjutkan ke babak final pada 3 hingga 5 Oktober 2025. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: