Prabowo Disambut Meriah di Sekolah Rakyat Margaguna, Targetkan 165 Sekolah Tahun Ini

Prabowo Disambut Meriah di Sekolah Rakyat Margaguna, Targetkan 165 Sekolah Tahun Ini

Prabowo kunjungi Sekolah Rakyat disambut dengan baik dengan siswa Sekolah Rakyat Margaguna--Harian Disway

HARIAN DISWAY – Presiden RI Prabowo Subianto disambut hangat oleh siswa-siswi saat melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat Margaguna, Jakarta Selatan, Kamis, 11 September 2025. 

Kehadiran Presiden disambut dengan yel-yel “Selamat Datang Bapak” dan tarian tradisional yang dibawakan para siswa.

Usai sambutan, Prabowo menghampiri siswa-siswi, menjabat tangan, dan berbincang sejenak. Kunjungan dilanjutkan dengan inspeksi ke kamar asrama serta ruang kelas untuk merasakan langsung suasana belajar para siswa. 

BACA JUGA:Prabowo kepada Guru Sekolah Rakyat: Didik Generasi untuk Memutus Kemiskinan

Ia mengapresiasi fasilitas yang tersedia, mulai dari tempat tidur yang nyaman hingga kamar mandi bagi setiap siswa.

Dalam keterangannya, Prabowo menegaskan bahwa sekolah rakyat memberi kesempatan bagi anak-anak putus sekolah untuk kembali mengenyam pendidikan.

“Alhamdulillah, Sekolah Rakyat bisa memberi kesempatan bagi anak-anak putus sekolah untuk kembali belajar. Anak-anak yang sebelumnya minder karena kondisi ekonomi keluarganya, kita tarik, kita beri lingkungan terbaik agar mereka percaya diri dan mendapat pendidikan yang layak,” ujarnya.

Prabowo juga menyoroti pentingnya penguatan teknologi dalam pendidikan. Ia menargetkan pada tahun depan setiap sekolah rakyat akan dilengkapi tiga layar digital pintar (Smart Digital Screen), dan ke depannya idealnya satu kelas mendapat satu layar untuk mendukung pembelajaran interaktif.

BACA JUGA:Prabowo Janji Bangun 500 Sekolah Rakyat, Mulai dari Margaguna Jakarta

Hingga saat ini, pemerintah telah membangun 100 sekolah rakyat dan menargetkan jumlah tersebut meningkat menjadi 165 sekolah pada akhir bulan ini. 

Tahun depan, 100 sekolah tambahan akan kembali dibangun. “Sekolah Rakyat bukan hanya angan-angan. Saat ini sudah ada 100, akhir bulan menjadi 165, tahun depan bertambah 100 lagi, dan seterusnya. Sekolah lain pun akan diperbaiki,” kata Prabowo.

Ia menegaskan, pemberantasan korupsi dan kebocoran finansial sangat penting agar anggaran negara dapat difokuskan untuk kesejahteraan rakyat, termasuk pendidikan. 

“Kita harus membuat yang tampak mustahil menjadi mungkin. Dengan niat, tekad, dan kepercayaan diri. Think big, do our best, make the impossible possible,” pungkasnya.(*)

*)Mahasiswa magang prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: