BGN Tutup Operasi SPPG di Gunungkidul Imbas Temuan Bakteri Penyebab Keracunan MBG

BGN Tutup Operasi SPPG di Gunungkidul Imbas Temuan Bakteri Penyebab Keracunan MBG

Badan Gizi Nasional (BGN) menginstruksikan seluruh mitra Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk segera mengurus Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS). -Istimewa--

Kontaminasi bakteri tersebut berpotensi menyebabkan gejala seperti mual, muntah, diare, sakit perut, hingga rasa lelah berlebihan. Dugaan sementara, kontaminasi terjadi karena pengolahan makanan yang tidak memenuhi standar higienis.

BACA JUGA:Marak Keracunan, 40 Dapur MBG Dibekukan

BACA JUGA:Tanggapan Kepala BGN Tentang Kritik dr Tan Terkait Burger di MBG

Tak berhenti di situ, dari sampel makanan yang diambil langsung dari dapur SPPG, tim kesehatan juga menemukan bakteri Bacillus cereus pada nasi dan tempe krispi. Selain itu, bakteri Escherichia coli (E. coli) turut terdeteksi dalam beberapa sampel.

Dengan ditemukannya berbagai bakteri penyebab keracunan tersebut, BGN memutuskan untuk menghentikan sementara aktivitas SPPG Sumberejo, Semim, Gunungkidul hingga proses investigasi tuntas dan ada hasil pemeriksaan lebih mendalam dari Dinas Kesehatan maupun BPOM. (*)

*) Mahasiswa Magang Prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber