MotoGP Mandalika: Aspal Baru Siap Uji Ban Michelin dan Nyali Pembalap

MotoGP Mandalika: Aspal Baru Siap Uji Ban Michelin dan Nyali Pembalap

Michelin Motorsport, bersiap untuk tantangan GP-Indonesia di Sirkuit Mandalika pada 3-5 Oktober 2025--Twitter Michelin Motorsport @Michelin_Sport

MANDALIKA, HARIAN DISWAY - Sirkuit Mandalika kembali jadi perhatian dunia. Dengan aspal baru, cuaca ekstrem, dan pusat perebutan peringkat kedua klasemen yang ketat, GP Indonesia 2025 diprediksi menghadirkan persaingan sengit di lintasan sepanjang 4,3 km tersebut.

Tim-tim MotoGP telah bersiap menghadapi tantangan GP Indonesia di Sirkuit Mandalika. Lintasan sepanjang 4,3 km itu memiliki 17 tikungan, terdiri dari enam tikungan ke kiri dan 11 ke kanan, serta lintasan lurus utama yang hanya 507 meter.

Menjelang balapan, pengelola Sirkuit Mandalika (Mandalika Grand Prix Association) telah melakukan pengaspalan ulang pada September 2025.

Antisipasi juga dilakukan produsen ban Michelin yang memperhitungkan kondisi aspal baru yang berpotensi abrasif serta cuaca panas. Selain itu, dua titik pengereman keras di Tikungan 1 dan 10 diprediksi menjadi tantangan tersendiri.

"Mandalika adalah sirkuit yang cukup menantang untuk pembalap, motor, dan ban. Pada tahun keempat gelaran MotoGP ini, kami memodifikasi kompon ban depan Medium, sementara untuk Soft dan Hard tetap sama. Dengan banyaknya tikungan di Mandalika, konsistensi dan efektivitas ban menjadi sangat penting," ujar Piero Taramasso, Manajer Michelin Motorsport Two-Wheels.

"Karena lokasinya dekat laut, sirkuit ini menghadirkan kondisi yang sulit diprediksi, dengan kelembapan tinggi dan potensi hujan tiba-tiba. Tahun lalu, suhu permukaan aspal nyaris mencapai 60°C saat balapan akhir pekan. Namun kami yakin paket ban kami sudah dirancang untuk menangani semua skenario tersebut." Tambah Taramasso. 

BACA JUGA:Bagnaia Menang, Marc Marquez Raih Gelar Juara Dunia di GP Jepang

BACA JUGA:Presiden Prabowo Sambut Marc Marquez di Istana, Ada Pesan Khusus untuk Mario Aji dan Veda Ega

Michelin menyiapkan pilihan ban depan Soft, Medium, dan Hard, semuanya dengan kontur simetris. Sementara itu, ban belakang tersedia dalam opsi Soft dan Medium dengan kontur asimetris, mengingat jumlah tikungan ke kanan lebih banyak.

Untuk kondisi hujan, Michelin juga menyiapkan ban Soft dan Medium, dengan pola simetris di depan dan asimetris di belakang.

Sejak debut di kalender MotoGP, Mandalika telah mencatatkan nama Miguel Oliveira (KTM) sebagai pemenang pada tahun 2022, Francesco Bagnaia (Ducati) pada tahun 2023, dan Jorge Martin (Ducati) pada tahun 2024.

Rekor lap tercepat masih dipegang Jorge Martin (Ducati Pramac Racing-GP24) dengan catatan waktu 1 menit 29,088 detik pada tahun 2024.

Persaingan perebutan posisi kedua klasemen sementara juga diprediksi berlangsung ketat. Dimana peringkat kedua klasemen ada Alex Marquez dengan 340 poin, Francesco Bagnaia tertinggal 66 poin, sementara Marco Bezzecchi hanya selisih 32 poin dari Pecco Bagnaia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: