Igor Tudor Sebut Juventus dan Milan Tidak Berbeda Jauh, Hasil Akan Ditentukan di Lapangan

Igor Tudor Sebut Juventus dan Milan Tidak Berbeda Jauh, Hasil Akan Ditentukan di Lapangan

Jelang laga melawan AC Milan, Igor Tudor optimis dengan perkembangan anak asuhnya.-@juventus-Instagram

“Sejak hari pertama saya selalu menekankan keseimbangan. Kami mencoba melakukan yang terbaik dalam menyerang maupun bertahan. Pemilihan pemain dan pergantian saat pertandingan selalu didasarkan pada kebutuhan tim. Yang terpenting adalah melihat tim menjalankan apa yang seharusnya,” ujar pelatih asal Kroasia itu.

Tudor juga menyoroti kelemahan Juventus dalam menghadapi bola mati, seperti yang terjadi saat melawan Villarreal.

BACA JUGA:Rating Pemain Juventus vs Hellas Verona: Conceicao Oke, Lainnya Berapa?

“Kami berlatih bola mati setiap hari. Kadang berhasil, kadang tidak. Yang kurang kemarin adalah pemain yang berani berkata, ‘Bola ini milikku.’ Itu bukan soal marking atau jumlah pemain, tapi soal sikap,” jelasnya.

Meski begitu, ia tetap bangga dengan progres yang ditunjukkan. “Saya suka tim ini karena sudah punya identitas dan tahu apa yang harus dilakukan. Baik dengan maupun tanpa bola. Yang penting bagi saya adalah peningkatan dalam dua pertandingan terakhir. Hasil akhir dipengaruhi banyak faktor,” tambahnya.


Selain Bremer, gelandang Juventus Khephren Thuram juga diragukan tampil ketika melawan AC Milan karena cedera.--Instagram @Juventus

Dua pemain kunci, Gleison Bremer dan Khephren Thuram, absen pada laga terakhir kontra Villarreal. Bremer bahkan tidak ikut latihan penuh pada Jumat. Sementara Thuram hanya berlatih sebagian dengan skuad.

BACA JUGA:Verona vs Juventus 1-1, Igor Tudor Salahkan Wasit!

Tudor mengaku masih menunggu perkembangan kondisi keduanya. “Kita lihat setelah sesi latihan hari ini. Saya belum bisa memastikan apa pun,” katanya.

Meski belum memetik kemenangan sejak pertengahan September, Juventus tetap menjaga rekor tak terkalahkan di semua kompetisi musim ini.

Laga melawan Milan diprediksi akan menjadi ujian besar berikutnya. Sekaligus kesempatan bagi Tudor untuk membuktikan bahwa Bianconeri memang tidak kalah kualitas dibandingkan Rossoneri. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: football italia