Sinopsis Film Jangan Panggil Mama Kafir, Dilema Bunda Beda Agama

Itulah titik awal perjuangan besar Maria menjadi ibu tunggal yang tak hanya harus berjuang secara ekonomi, tetapi juga secara spiritual.

Sinopsis film Jangan Panggil Mama Kafir. Foto: Michelle Ziudith, seorang nasrani dan menjadi ibu tunggal mengajari Laila bagaiman memeluk agama islam lewat sholat.--Maxima Pictues

Hari demi hari, Maria berusaha memahami ajaran Islam agar bisa menuntun Laila dengan benar. Dia belajar bagaimana mengajari anaknya salat, berpuasa, dan mengenal makna doa.

Dalam setiap langkahnya, Maria menunjukkan ketulusan cinta yang melampaui batas agama. Dia tidak pernah memaksa Laila mengikuti keyakinannya. Justru dia mendukung sang putri tumbuh menjadi muslimah yang taat seperti yang diharapkan ayahnya.

BACA JUGA:Sinopsis Film Rangga & Cinta, Kisah Remaja tentang Cinta, Persahabatan, dan Pencarian Jati Diri

BACA JUGA:Bertabur Bintang! 8 Profil Pemeran Film Rangga & Cinta, Kisah Cinta dan Persahabatan Anak SMA

Ada satu momentum menyentuh dalam trailer. Ketika Laila dengan polos berkata, "Mama selalu ngajarin aku salat. Tapi Mama nggak bisa salat. Waktu aku puasa, mama juga ikut puasa."

Kata-kata Laila itu ternyata diucapkan si gadis mungil ketika menjadi saksi di depan hakim. Ya, Maria digugat mertuanya sendiri, Ustadzah Habibah (Elma Theana), yang ingin mendapatkan hak asuh Laila. 

Sinopsis film Jangan Panggil Mama Kafir. Foto: keluarga Michelle Ziudith dan Laila berbeda keyakinan.--Maxima Pictues

Sang mertua merasa bahwa Maria, sebagai seorang non-muslim, tidak akan mampu memberikan pendidikan agama Islam yang sesuai untuk Laila. Kekhawatiran itu mendorongnya untuk merebut cucunya melalui jalur hukum.

Bagi Ustadzah Habibah, niatnya murni karena ingin memastikan Laila tumbuh dengan nilai-nilai agama yang kuat. "Seorang anak muslim, dididik sama seorang kafir, nggak akan berhasil," kata kakek Laila.

BACA JUGA:Sinopsis Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung, Ketika Rigen Ditinggal Nikah Davina Karamoy

BACA JUGA:8 Pemain Film Kang Solah From Kang Mak x Nenek Gayung, Indro Warkop-Andre Taulany Bikin Ngakak

Namun, bagi Maria, tindakan itu terasa seperti upaya merebut satu-satunya harta berharga yang masih dia miliki. Pertarungan batin dan hukum pun tak terelakkan. Maria menolak menyerahkan hak asuh anaknya.

Dia berjuang mati-matian, meyakinkan semua orang bahwa cinta seorang ibu tidak bisa diukur dari keyakinan yang dianutnya.

Sumber: