Kuota Catur di SEA Games 2025 Dipangkas Lebih dari Separuh, Ketum PB Percasi Akan Menemui Menpora

HARIAN DISWAY – Kuota cabang olahraga catur berkurang di SEA Games 2025. Hal ini berdasarkan hasil review dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Tapi PB Percasi akan memperjuangkan agar pengajuan kuota atlet bisa ditambah lagi. 

PB Percasi awalnya mengajukan 16 atlet untuk delapan nomor yang tampil di SEA Games 2025. Mereka terdiri dari delapan pecatur putra dan delapan pecatur putri. Tetapi Kemenpora hanya menyetujui enam atlet dengan rincian tiga putra dan tiga putri.

Pengurangan lebih dari separuh itu membuat PB Percasi sedikit kecewa. Pasalnya catur menjadi salah satu cabor yang kerap menyumbang emas di SEA Games. Pencapaian terbesar di SEA Games 2013 Myanmar dengan lima emas, empat perak, dan tujuh perunggu.

BACA JUGA:IM Nayaka Budhidarma Juara Catur Cepat Ramadhan Cup 2025, Langkah Awal Menuju SEA Games Thailand

Usai pelantikan pengurus provinsi DKI Jakarta pada Selasa, 15 Oktober 2025 itu, Ketum PB Percasi Utut Adianto menuturkan pihaknya akan menemui Menpora Erick Thohir dalam waktu dekat. Utut ingin menjelaskan lebih lanjut tentang potensi catur di SEA Games.

“Hanya memang SEA Games ini bagi sebagian negara menjadi pertaruhan gengsi. Di (SEA Games) Kamboja (2023) yang dipertandingkan bukan catur internasional. Tapi catur Kamboja dan yang mengerti mereka saja. Saya putuskan tidak ikut,” ujar Utut.

SEA Games 2023 berlangsung di Kamboja. Mereka mempertandingkan 580 nomor pertandingan dari 36 cabor. Termasuk cabor ouk chaktrang yang merupakan catur tradisional Kamboja. Serupa dengan makruk dari Thailand.

BACA JUGA:Pramono Anung Beri Target Juara Umum, DKI Jakarta Bidik 10 Emas di Kejurnas Catur 2025

Cabor ini diikuti enam negara. Tanpa Indonesia. Thailand menjadi juara umum dengan empat emas dan satu perunggu. Vietnam meraih dua emas dan Kamboja menyabet satu emas.

Cabor SEA Games ditentukan oleh tuan rumah. SEA Games 2025 berlangsung di Thailand. Multi event dua tahunan itu dijadwalkan pada 9-20 Desember 2025. Ada 574 nomor pertandingan dari 50 cabor. Salah satunya catur internasional.

“Memang saya harus menghadap Pak Erick karena dari review sebaiknya dikurangi pemainnya. Kalau hanya masalah dana, Pak Utut sejelek-jeleknya anggota DPR bisa membantu,” kata salah satu dari empat grandmaster yang tersisa di Indonesia itu.

BACA JUGA:Kejurnas Wushu 2025 Jadi Ajang Seleksi Atlet SEA Games Desember 2025

“Sekali lagi, SEA Games sudah diputuskan. Tapi saya mohon menghadap Pak Erick. Beliau mungkin dugaan saya agak vertigo karena kalah dari Arab Saudi dan kalah dari Irak,” pungkas Utut. 

Sementara itu Kemenpora hanya menyediakan dana Rp10 miliar untuk keberangkatan SEA Games 2025. Dana tersebut diperkirakan hanya bisa memberangkatkan 120 atlet Thailand. 

Sumber: