Bayern vs Dortmund 2-1, Harry Kane Jadi Pembeda Der Klassiker

Bayern vs Dortmund 2-1, Harry Kane Jadi Pembeda Der Klassiker

Selebrasi dari beberapa pemain Bayern Munchen dalam laga melawan Borussia Dortmund, Sabtu 18 Oktober-@fcbayern-instagram

Ada sedikit kontroversi yang menyelimuti gol tersebut. Kubu Dortmund menyebut bahwa gol itu seharusnya dianulir. Karena Harry Kane lebih dulu melanggar Serhou Guirassy sampai jatuh di kotak penalti.


Bayern vs Dortmund 2-1, Harry Kane jadi pembeda Der Klassiker. Foto: Proses terjadinya gol Harry Kane yang diprotes kubu Dortmund, 19 Oktober 2025. -Bayern Munchen-

Wasit Bastian Dankert bahkan sempat menyerahkan video kejadian ke asistennya. Mereka mengonfirmasi bahwa tangan Kane memang dalam posisi terulur. Tapi ia tidak mendorong Guirassy.

Keputusan wasit tetap. Gol Bayern sah. Itu adalah gol Harry Kane ke-400 di level klub, dan ke-12 buat Bayern musim ini! Sekaligus jadi satu-satunya gol di babak pertama.

BACA JUGA:Bayern vs Hamburger SV 5-0, Harry Kane Bawa Die Roten Pesta Gol

BACA JUGA:Perjalanan Nicolas Jackson: Dari Lapangan Tandus Senegal ke Bayern Munchen

Pada babak kedua, Dortmund bangkit. Mereka menekan dengan garis pertahanan tinggi. Hingga mampu membuka beberapa peluang. Misanya sundulan Felix Nmecha, tendangan Julian Ryerson, dan solo run Karim Adeyemi.

Serhou Guirassy juga dua kali membuang peluang emas. Malah, Bayern Munchen yang menambah keunggulan pada menit ke-78.

Setelah build up manis yang dilakukan Harry Kane, Luis Diaz melepaskan crossing rendah. Umpan itu sebenarnya bisa ditahan oleh Jobe Bellingham, namun ia tersandung bola.

Michael Olise melihat peluang tersebut. Ia langsung melakukan sliding ke kotak penalti, dan mendorong bola ke gawang kosong. Skor pun berubah menjadi 2-0 buat bayern Munchen.


Bayern vs Dortmund 2-1, Harry Kane jadi pembeda Der Klassiker. Foto: Michael Olise mencetak gol kedua Bayern, 19 Oktober 2025.-Bayern Munchen-

BACA JUGA:Bayern vs Leipzig 6-0, Harry Kane Hattrick, Luis Diaz Catat Debut Manis

BACA JUGA:Bayern Munchen vs Grasshoppers 2-1, Karl dan Kusi-Asare Jadi Pembeda!

Dortmund panik. Pelatih Niko Kovac langsung memasukkan Julian Brandt. Pergantian itu efektif. Pada menit ke-84, kerja samanya dengan Julian Ryerson menghasilkan gol balasan. Tendangan volinya membuat kedudukan menjadi 2-1.

Namun, keputusan Niko Kovac terbilang terlambat. Mereka tak bisa memaksakan hasil imbang. Dan harus pulang ke Dortmund dengan tangan hampa. (*)

Susunan Pemain Bayern vs Dortmund 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bundesliga.com