Hari Macan Tutul Salju Internasional, 7 Fakta Menarik Si Hantu Pegunungan

Hari Macan Tutul Salju Internasional, 7 Fakta Menarik Si Hantu Pegunungan

Hari Macan Tutul Salju Internasional selalu diperingati setiap tanggal 23 Oktober-wwf.org.uk-website

Macan tutul salju sering kali disebut sebagai “hantu pegunungan”. Karena sifatnya yang suka menyendiri di habitat aslinya. 

Bulunya yang berwarna abu-abu gelap, berpola roset, dan bintik-bintik gelap memberikan kamuflase yang sempurna di kawasan berbatu dan bersalju. 

BACA JUGA: Peringati Hari Kesehatan Paru-Paru 2025: Saatnya Menjaga Napas Tetap Sehat di Tengah Polusi

BACA JUGA: Hari Santri 2025 Jadi Momentum Refleksi Satu Dekade Perjuangan Santri

Hal tersebut membuat mereka menjadi pemburu handal. Pola bulu tersebut membantu mereka menyamarkan diri di tengah salju.

6. Ahli Melompat

Habitatnya berada di bukit atau pegunungan dengan berbagai batuan dan jurang. Itu membuat macan tutul salju bisa melompat sejauh 15 meter secara horizontal dan sekitar 6 meter secara vertikal. 

Selain itu, ekor mereka yang tebal dan panjang membantu menyeimbangkan diri. Pun, berguna untuk mengendalikan diri di udara saat melompat. 

7. Termasuk Hewan Terancam Punah

Rusaknya habitat, konflik manusia dan satwa liar, berkurangnya mangsa alami, perburuan liar, dan perubahan iklim membuat mereka terancam punah.

BACA JUGA: Hari Tulang dan Sendi Anak Sedunia: Kenali, Cegah, dan Rawat Sejak Dini

BACA JUGA: Bicara dengan Keberanian: Makna dan Pesan Hari Kesadaran Gagap Internasional 2025

Berdasarkan David Shepherd Wildlife Foundation, saat ini hanya sekitar 4 ribu macan tutul salju di alam liar. Namun, jumlah pastinya tidak diketahui. Karena mereka sangat sulit ditemukan dan jarang terlihat. 

Hari Macan Tutul Salju Internasional menjadi momen penting untuk bertindak dan meningkatkan kesadaran untuk melindungi macan tutul salju.

Sebab, dengan langkah tersebut keberadaan macan tutul salju dapat terus terjaga di habitat alaminya.  (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Indonesia, Universitas Negeri Surabaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: diolah dari berbagai sumber