Pesawat Kargo UPS Meledak di Louisville: 3 Tewas, 11 Luka, Api Menyala hingga Ratusan Meter ke Langit
Api dan asap menandai lokasi kecelakaan pesawat kargo UPS di dekat Bandara Internasional Louisville Muhammad Ali pada 4 November 2025 di Louisville, Kentucky.--Stephen Cohen / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP
HARIAN DISWAY - Kecelakaan tragis terjadi Bandara Internasional Muhammad Ali, Louisville, Kentucky, Selasa malam, 4 November 2025.
Pesawat kargo United Parcel Service (UPS) Flight 2976 meledak beberapa detik setelah lepas landas, memicu kobaran api raksasa dan kepulan asap hitam yang terlihat hingga bermil-mil jauhnya.
Pesawat McDonnell Douglas MD-11F yang mengangkut 280.000 galon bahan bakar itu sempat naik hingga ketinggian 175 kaki (53 meter) dengan kecepatan 184 knot (341 km/jam) dari landasan 26L Bandara Muhammad Ali menuju Honolulu, Hawaii.
BACA JUGA:Pesawat A400M Perkuat Pertahanan Udara RI, Prabowo akan Negosiasi Empat Unit Lagi
Namun, menurut data Flightradar24, pada pukul 17.16 waktu setempat (23.16 WIB), pesawat tiba-tiba turun tajam hanya satu hingga dua menit setelah lepas landas. Dalam tayangan televisi lokal, terlihat kobaran api di salah satu sayap pesawat.
Data menunjukkan pesawat kehilangan ketinggian secara drastis dan menabrak area selatan bandara dekat Fern Valley Road dan Grade Lane.
Saksi mata melaporkan mendengar ledakan keras yang diikuti dengan api besar dan asap hitam menjulang tinggi. Ledakan besar terjadi saat pesawat menghantam tanah, memicu kebakaran hebat akibat banyaknya bahan bakar jet yang tumpah.

Kepulan asap tinggi dalam kecelakaan pesawat UPS di Bandara Louisville Kentucky -ist-
Louisville Metro Police (LMPD) segera mengeluarkan perintah shelter-in-place untuk radius 5 mil (8,5 km) dan menutup akses ke Jalan Fern Valley dan Grade Lane.
BACA JUGA:Pesawat Angkut Airbus A400M Pertama Milik Indonesia Mendarat di Halim, Disaksikan Presiden Prabowo
BACA JUGA:Tarif Tiket Pesawat Turun hingga 14 Persen, Kemenhub Siapkan Extra Flight Jelang Nataru 2026
Tim pemadam kebakaran dari Louisville Fire Department bersama sepuluh departemen sekitar dikerahkan ke lokasi. Kobaran api sulit dipadamkan karena besarnya volume bahan bakar.
Gubernur Kentucky Andy Beshear mengonfirmasi bahwa 11 orang terluka dan 3 meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: