Samsung Galaxy S27 Ultra Dikabarkan Hadir dengan Polar ID, Teknologi Pengenalan Wajah Paling Canggih

Jika benar, maka Samsung berpotensi menghadirkan keamanan tinggi tanpa harus mengorbankan desain layar penuh.

Menantang Dominasi Face ID

Sedari dulu Face ID Apple menjadi sistem keamanan biometrik paling mutakhir. --Sportkeeda

Sejak 2017, Face ID milik Apple menjadi tolok ukur pengenalan wajah. Ia menggunakan ribuan titik inframerah untuk memetakan wajah dalam tiga dimensi. Memberikan keamanan yang hampir mustahil ditembus.

Namun, kehadiran Polar ID bisa menjadi babak baru. Metalenz menyebut teknologi mereka mampu membedakan tekstur kulit asli dan tiruan dengan akurasi tinggi. Tanpa perlu sistem proyeksi cahaya kompleks.

BACA JUGA:Plus Minus Motorola Edge 70 Air: Smartphone Tipis Pesaing Apple dan Samsung?

BACA JUGA:Samsung Hadirkan Galaxy Tab S11 dan S11 Ultra, Harga Mulai Rp15 Juta

Jika rumor itu terbukti, Samsung bukan hanya memperbaiki reputasinya dalam keamanan biometrik. Tapi juga menyalip Apple dalam hal kepraktisan dan efisiensi daya.

Apalagi, kerja sama dengan Qualcomm memastikan Polar ID akan dioptimalkan oleh kecerdasan buatan (AI) dalam prosesor Snapdragon generasi terbaru.

Tantangan dan Ekspektasi

Meski menggoda, jalan menuju peluncuran tidak semudah membalik telapak tangan. Proses kalibrasi sistem cahaya terpolarisasi membutuhkan presisi ekstrem agar tidak terjadi kesalahan deteksi.

Isu privasi data biometrik juga bisa jadi penghalang. Terutama di pasar Eropa yang dikenal ketat terhadap regulasi perlindungan data.

BACA JUGA:Samsung Resmi Luncurkan Galaxy Buds 3 FE dengan Desain Baru dan Integrasi AI

BACA JUGA:Odyssey OLED G6 500Hz dan G7 Jumbo, Gebrakan Baru Monitor Gaming Samsung

Sumber dari Gagadget bahkan menyebut teknologi itu masih dalam tahap uji coba internal dan mungkin baru siap menjelang rilis resmi Galaxy S27 Ultra pada 2027. Artinya, masih ada waktu bagi Samsung untuk menyempurnakannya.

Jika Polar ID benar-benar hadir, dampaknya bisa meluas ke seluruh ekosistem Android. Produsen lain seperti Google dan OnePlus kemungkinan akan mengikuti jejak Samsung.

Samsung pun disebut-sebut akan membawa revolusi baru dalam autentikasi wajah. Sejumlah analis menilai itu bisa menjadi tonggak penting. Bahwa Android tidak lagi tertinggal dalam keamanan biometrik.

Sumber: