Honda Bangkit! Konsesi C 2026 Jadi Awal Era Baru RC213V

Seluruh anggota Honda HRC MotoGP menyambut gembira peningkatan konsesi ini. Namun mereka sadar, bahwa status Konsesi Kelas C menghadirkan sejumlah konsekuensi sesuai regulasi MotoGP, di antaranya:

Pengujian tidak lagi bebas; pembalap utama dilarang mengikuti tes privat dan hanya diperbolehkan pembalap penguji. Alokasi maksimal ban untuk pengujian berkurang menjadi 220 unit, dari sebelumnya 260 unit di Konsesi Kelas D. Pengujian hanya dapat dilakukan di tiga sirkuit yang sudah ditentukan sejak awal tahun.

Hanya satu pembaruan aerodinamika yang diizinkan setiap musim. Homologasi mesin akan dilakukan lebih ketat. Setiap pembalap hanya memilih tujuh (atau delapan, tergantung jumlah seri) mesin per musim, bukan sembilan (atau sepuluh) unit seperti sebelumnya. Enam wildcard tetap tersedia, tiga di paruh pertama musim dan tiga di paruh kedua setelah jeda musim panas.

"Saya tidak melihat ini sebagai kerugian, tetapi langkah besar. Ini adalah target yang kami tetapkan sejak awal musim. Fantastis rasanya melihat kami mampu mencapainya di balapan terakhir musim ini. Saya sangat senang," ujar Luca Marini setelah Grand Prix terakhir MotoGP 2025. Ia telah memainkan peran penting dalam membawa Honda naik ke Konsesi Kelas C.

BACA JUGA:Absen di Valencia, Marc Marquez Yakin Pecco Bagnaia dan Alex Marquez Siap Tampil

BACA JUGA:Toprak Razgatlioglu Jalani Debut Yamaha M1-V4 di Aragon, Catatan Waktunya Mengejutkan!

Seperti kita ketahui, memasuki paruh kedua musim 2025, Honda RC213V telah mengalami banyak perubahan, terutama pada sektor mesin dan revisi desain aerodinamika.

Terbaru, pembalap uji Honda HRC MotoGP, Aleix Espargaro, sudah menguji sasis baru saat GP Valencia akhir pekan lalu.

Sesi tes pascamusim pada Selasa mendatang di Sirkuit Ricardo Tormo dipastikan akan menampilkan Honda RC213V versi 2026, yang merupakan pengembangan lanjutan dari paket motor yang diuji di GP Valencia.(*) 

Sumber: