Apple Ubah Strategi Peluncuran iPhone dan Dampaknya untuk iPhone 18 Pro dan iPhone Flip
Ilustrasi produk iPhone.--MSN
BACA JUGA:Apple Gelontorkan Rp16 Triliun untuk Gandeng Google, Demi Ciptakan Siri yang Lebih Cerdas
Ketiga perangkat itu diproyeksikan rilis pada musim dingin 2026. Kemungkinan besar dirilis sekitar September atau Oktober, sesuai tradisi tahunan Apple.
Fase kedua akan dilakukan sekitar Maret atau April 2027, yang mencakup:
- iPhone 18 reguler
- iPhone 18E
- iPhone Air (nama tersebut kabarnya masih dalam pertimbangan)
Dengan strategi dua gelombang itu, Apple akan memiliki siklus peluncuran yang lebih terstruktur dan berkelanjutan sepanjang tahun.
BACA JUGA:Bocor! iPhone 18 Akan Mendapat Tambahan RAM, Apple Buat Semua Produknya Terintegrasi AI?
Alasan Apple Mengubah Strategi
Perubahan besar itu dilakukan untuk mengurangi beban yang selama ini menumpuk pada satu periode saja.

Ilustrasi iPhone. --9to5Mac
Biasanya, Apple merilis iPhone pada September, memanfaatkan momentum penjualan akhir tahun. Namun, strategi itu juga menimbulkan tekanan berat bagi tim engineering, pemasok komponen, dan tim pemasaran.
Rangkaian tantangan internal baru-baru ini menjadi bukti masalah tersebut. Salah satu contoh adalah peluncuran fitur Apple Intelligence pada 2024 yang dinilai terburu-buru. Hal itu disebabkan karena jadwal pengembangan yang sangat padat di musim dingin.
Dengan menyebar peluncuran produk ke beberapa waktu berbeda dalam setahun, Apple berharap dapat mengurangi beban produksi, memberi ruang bagi tim untuk fokus pada pengembangan tiap perangkat, mempertahankan atensi dan antusiasme publik lebih lama, serta meningkatkan fleksibilitas dalam menghadapi dinamika pasar smartphone yang semakin ketat.
BACA JUGA:Perbandingan Samsung Galaxy XR dan Apple Vision Pro, Siapa Unggul?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: