TNI Siapkan Pasukan Perdamaian PBB Usai Instruksi Presiden Prabowo

HARIAN DISWAY - Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menjelaskan isi rapat bersama Komisi I DPR RI, pada hari Senin 24 November 2025.

Menhan menyampaikan telah menerima perintah dari Presiden Prabowo Subianto terkait pasukan pemeliharaan perdamaian. 

“Kami telah menerima perintah persiapan dari Bapak Presiden untuk mempersiapkan pasukan pemeliharaan perdamaian di bawah perserikatan bangsa-bangsa," ujar Menhan Sjafrie.

Menhan menjelaskan bahwa ini merupakan mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjalankan misi kemanusiaan dan pembangunan kembali wilayah yang terdampak.

"Jadi kita akan membawa mandat perserikatan bangsa-bangsa dan ini pasukan ini secara substansi dipersiapkan oleh Panglima TNI, tetapi spesifikasi penugasan akan kita berdayakan untuk kebutuhan-kebutuhan kemanusiaan dan juga rehabilitasi dari konstruksi-konstruksi yang telah mengalami kerusakan,” jelas Menhan Sjafrie. 

 BACA JUGA:Indonesia Tawarkan 20.000 Pasukan Perdamaian ke Gaza Jika Kesepakatan Damai Terwujud

Ia menyampaikan hal tersebut mendapatkan satu respons positif dari Bapak-bapak dan Ibu-ibu anggota Komisi 1 DPR. Tetapi ia berharap tetap adanya kritik yang kontruktif kepada Kementerian Pertahanan dan juga di Tentara Nasional Indonesia.

“Namun kita mengharapkan bahwa kontrol sosial yang dilakukan oleh para wakil-wakil rakyat yang ada di Komisi 1 itu tetap intensif dan memberikan kritik yang konstruktif kepada kami di Kementerian Pertahanan dan juga di Tentara Nasional sehingga tugas yang diserahkan kepada kami dapat berjalan dengan pengendalian ditambah dengan pengawasan,” jelasnya. 

Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Sjafrie Sjamsoeddin bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Jakarta Pusat, Senin (24/11/2025).--Kementerian Pertahanan

Lebih lanjut Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto juga menjelaskan kontingen pasukan perdamaian sudah tahap seleksi.

"Untuk kontigen pasukan perdamaian sudah tahap seleksi, kemudian rencana nanti dipimpin oleh Jenderal Bintang 3, lalu di bawahnya ada tiga brigade komposit," ujar Jenderal Agus.

BACA JUGA:Prabowo Bersama Pemimpin Dunia Saksikan Penandatanganan Perjanjian Perdamaian Gaza di Mesir

Jenderal Agus juga menjelaskan lebih lanjut terkait jenis-jenis batalion yang telah dipersiapkan untuk melaksanakan perintah dari Presiden Prabowo.

"Nanti di bawah brigade komposit itu terdiri dari satu batalion kesehatan, satu batalion zeni konstruksi, kemudian batalion bantuan, dan ada lagi bantuan mekanis." jelasnya.

Sumber: berbagai sumber