Man United Menang 4-1 Lawan Wolves, Ruben Amorim Belum Puas

HARIAN DISWAY - Man United meraih kemenangan penting 4–1 atas Wolverhampton Wanderers dan naik ke posisi keenam klasemen Liga inggris 2025/2026. 

Bruno Fernandes menjadi bintang utama dengan dua gol dan satu assist, disusul Bryan Mbeumo dan Mason Mount yang melengkapi daftar pencetak gol. 

Secara permainan, United tampil sangat dominan. Mereka melepaskan 27 tembakan, angka tertinggi di bawah Ruben Amorim pada ajang liga, dan menghasilkan 4,1 expected goals (xG) dibanding Wolves yang hanya mencapai 0,4.

Meski menang besar, Amorim justru menilai timnya belum cukup klinis. Ia mengakui United menciptakan banyak peluang, tetapi tidak semua mampu dimanfaatkan secara maksimal. 

Setelah pertandingan, sang manajer mengatakan bahwa empat gol bukan bukti penyelesaian akhir yang sempurna, melainkan konsekuensi dari jumlah peluang yang melimpah. 

BACA JUGA:Kobbie Mainoo Ancam Hengkang dari Man United demi Menit Bermain

BACA JUGA:Joshua Zirkzee: Jawaban Sementara atau Harapan Baru Man United?

“Kami mencetak empat, tapi kami juga punya banyak sekali tembakan. Jadi saya tidak bisa menyimpulkan bahwa kami tiba-tiba lebih klinis,” ujarnya. 

Fokusnya kini bukan sekadar gol, tetapi keputusan akhir, konsistensi, dan tempo permainan.

United memang sempat goyah menjelang turun minum ketika Jean-Ricner Bellegarde mencetak gol pertama Wolves di liga sejak Oktober. Namun, respons United pada babak kedua menunjukkan kematangan. 

Amorim memuji kecepatan transisi dan kualitas pengambilan keputusan setelah jeda. Ia menekankan bahwa sejak menit pertama ia merasa tim akan menang, dengan atau tanpa gol cepat. 

“Sejak awal, saya merasa jika gol tidak segera datang, kami tetap akan memenangkan pertandingan,” katanya.

Pergerakan Cunha dan Peran Pemain Kunci

Selebrasi Bruno Fernandes usai buka keunggulan bagi Man United atas Wolves dalam laga lanjutan Liga Inggris 2025/2026 pekan kelima belas, Selasa 9 Desember 2025--Reuters

Salah satu aspek yang paling menyenangkan bagi Amorim adalah mobilitas Matheus Cunha. Mantan penyerang Wolves itu melepaskan delapan tembakan, paling banyak di lapangan. 

Sumber: fotmob