Pelaku Bom Bunuh Diri Astana Anyar Memaksa Masuk Sambil Acungkan Pisau

Rabu 07-12-2022,15:02 WIB
Reporter : Salman Muhiddin
Editor : Salman Muhiddin

BANDUNG, HARIAN DISWAY - Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana mengungkap kronologi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Rabu, 7 Desember 2022. Usai meninjau lokasi, ia mengatakan ledakan terjadi usai anggota yang tengah melaksanakan apel pagi.

 

"Terjadi ledakan di dalam Mako Polsek saat anggota sedang melakukan apel pagi. Pelaku berada di dalam dan memaksa untuk mendekati anggota yang sedang apel," ucap Suntana kepada wartawan.

Petugas yang berjaga sempat menahan pelaku. Saat apel, mako harus steril. 

Pelaku tetap ngeyel. Selain membawa bom, ternyata dia juga membawa pisau dan sempat mengeluarkannya. 

"Lalu ditahan oleh beberapa anggota untuk tidak mendekat. Pelaku tetap berkehendak untuk mendekati anggota dan mengacungkan sebuah pisau, tiba-tiba terjadi ledakan," jelasnya.

Akibat kejadian itu, satu anggota Polsek Astana Anyar, Aipda Sofyan gugur di tempat. 

Ada 11 korban atas insiden itu. Satu diantaranya adalah warga sipil yang melinta. Mereka mengalami luka parah dan ringan.

"Satu warga atas nama Ibu Nurhasanah itu mengalami luka ringan yang pada saat kejadian ibu tersebut sedang jalan melewati Polsek Astana Anyar," ujarnya. (*)

Kategori :