Festival Vegan Surabaya Terbesar di Dunia

Senin 12-12-2022,06:54 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib & Guruh Dim
Editor : Tomy C. Gutomo

Maka lewat Vegan Festival, diharapkan masyarakat terdorong untuk menjadi seorang vegan. Kandungan gizi produk makanan berbasis nabati lebih tinggi dari produk-produk hewani. "Seperti zat besi dalam tempe lebih tinggi daripada daging kambing. Tempe lebih ampuh mengatasi anemia," ujarnya. 

Bahkan protein tertinggi terkandung dalam makanan berbasis kedelai, seperti tempe dan tahu. Persentasenya mencapai 34 persen. Sedangkan kalsium tertinggi ada pada wijen sekitar 1160 mg. Kandungan kalsium pada agar-agar mencapai 10 kali lipat lebih tinggi daripada susu sapi. 

"Maka kami harap masyarakat banyak beralih menjadi vegan. Selain lewat festival ini, kami telah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan instansi-instansi. Sosialisasi sedini mungkin. Demi Indonesia sehat," ujar Susianto. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menutup Vegan Festival kemarin. Ia pun bangga lantaran Vegan Festival mendapat rekor MURI sebagai The Biggest Vegan Festival in the world. 

Acara tersebut adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan kembali pada 2022, setelah sempat vakum karena pandemi. Sebelumnya, Vegan Festival telah dilangsungkan di beberapa negara. Yakni India dan Nepal, kemudian singgah di Jakarta dan Surabaya. 

Pada tahun ini, pengunjung tembus 50 ribu orang dalam empat hari. Vegan Festival juga tercatat sebagai event yang melibatkan jumlah tenant terbanyak. Juga digelar di area seluas 4.922 m2.

“Ini membuktikan Indonesia mampu mengambil kepemimpinan di bidang kuliner. Dengan pola hidup vegan, pola hidup yang sehat,” tandasnya. Indonesia juga telah menyalip negara-negara maju seperti Australia dan Amerilka. Sebab, Indonesia akan jadi tuan rumah kongres vegan se-Dunia pada Mei 2023 nanti. (Mohamad Nur Khotib/Guruh Dimas Nugraha)

 

 

 

Kategori :