SURABAYA, HARIAN DISWAY - Stok beras untuk wilayah Surabaya Raya dipastikan aman selama bulan ramadan. Perum Bulog Kantor Cabang Surabaya Barat mengkalim, bahwa ketersediaan beras di gudang sebanyak 8 ribu ton.
Ketersediaan ini akan dimanfaatkan untuk mendukung program stabilisasi pasokan harga pangan (SPHP) dan bantuan pangan beras di wilayahnya: Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik.
BACA JUGA:Daftar Terbaru Jalur Fungsional Selama Mudik Lebaran 2023. Dari Cikampek Sampai Probolinggo
BACA JUGA:10 Pembunuh Berantai di Indonesia. Mbah Slamet Banjarnegara Jadi Pelengkapnya
Bulog juga akan melakuan upaya koordinasi bersama pemerintah terkait penyaluran pangan beras ke masyarakat. "Itu aman, dan cukup," ujar Pimpinan Cabang Bulog Surabaya Barat Mara Kamin Siregar, Selasa, 4 April 2023.
Upaya koordinasi juga dilakukan untuk menekan kenaikan harga beras yang terjadi di sejumlah daerah kabupaten/kota. Misalnya yang terjadi di Surabaya, dengan melakukan kunjungan ke pasar-pasar yang tercatat mengalami inflasi.
"Kenaikan harga kita tetap lakukan penstabilan harga. Bulog akan mengunjungi pasar-pasar itu," kata dia.
BACA JUGA:Mampir Rest Area Maksimal 30 Menit, Beli Makan Dibungkus
Ia mengatakan, bahwa secara keseluruhan di bulan ramadan, pihaknya sudah menggelontorkan beras sebanyak 60 ton. "Surabaya sudah berjalan. Dan dalam waktu dekat, akan mengarah Sidoarjo," kata Mara Kamin Siregar.
Dengan stok 8ribu ton itu, pihaknya mengharapkan masyarakat tidak khawatir dengan ketersediaan beras selama bulan ramadan. Pun ia memastikan stok beras akan aman selama tiga bulan ke depan.
Terlebih, pihaknya juga terus melakukan serapan pengadaan beras dari petani. Setiap hari di gudang Bulog, masuk 250 ton. "Nah, per hari Alhamdulilah cukup aman," tandas mantan pinca Bulog Kediri itu. (Eko Setyawan)