Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspadai Penularan MERS-Coronavirus

Jumat 12-05-2023,17:59 WIB
Reporter : Taufiqur Rahman
Editor : Taufiqur Rahman

JAKARTA, HARIAN DISWAY -  Kementerian Kesehatan mengeluarkan imbauan agar Jemaah Haji tahun 2023 perlu mewaspadai penularan Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV). 

Untuk itu, Sekjen Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha menghimbau agar jemaah haji menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) selama menjalani ibadah haji.

“Walaupun MERS-CoV belum menjadi kegawatdaruratan kesehatan, namun jemaah haji Indonesia harus tetap mewaspadai penularannya,” ujar Kunta dalam rilis resmi Kemenkes Kamis, 11 Mei 2023.

BACA JUGA:Kemenag Kumpulkan Seluruh Prosedur Keberangkatan di Asrama Haji, Calon Jamaah Wajib Tahu

BACA JUGA:Hore! ATM dan Mobile Banking BSI Sudah Normal

Kunta menjelaskan, MERS-CoV yang bermula di Timur Tengah ini merupakan turunan dari virus corona yang dapat menyebabkan penyakit sistem pernapasan dan menimbulkan kematian. MERS-CoV sampai saat ini belum ada vaksin spesifik untuk mencegah infeksinya. 

Cara penularan MERS-CoV melalui kontak langsung dengan penderita MERS-CoV melalui percikan dahak (droplet) saat pasien bersin. 

Kunta mengatakan bahwa MERS-CoV sampai saat ini belum ada vaksin spesifik untuk mencegah infeksinya, oleh karena itu PHBS  masih efektif untuk mencegah penularannya. 

BACA JUGA:Ngeri! Nama-Nama Besar Bacaleg PAN di Jatim: Edward Dewaruci hingga Tom Liwafa

BACA JUGA:Brawijaya Awards: Rute Sudah Dibagi, Empat Tim Siapkan Diri

Jemaah haji diharapkan untuk rajin mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau dengan disinfektan. Selain itu penting juga untuk memakai masker saat beraktifitas terutama di kerumunan serta menutup hidung dan mulut bila bersin dan batuk. 

Selanjutnya jika jemaah haji memiliki masalah kesehatan segera berkonsultasi dengan petugas kesehatan.

“Kami berharap para jemaah haji untuk terus menerapkan protokol kesehatan, menjaga kondisi tubuh dengan istirahat yang cukup dan mengkonsumsi makanan yang bergizi. Jika tubuh sehat maka ibadah haji pun lancar,” ungkap Kunta.

Sejalan dengan kewaspadaan MERS-CoV, Jemaah haji juga perlu mewaspadai Covid-19. Walaupun Covid-19 sudah tidak lagi berstatus darurat kesehatan global namun kasus baru Covid-19 masih bermunculan hingga saat ini. 

Oleh karenanya, tambah Kunta, jemaah Haji diimbau untuk melengkapi vaksinasi Covid-19. Vaksinasi dosis lengkap sangat penting dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.(*)

Kategori :