JAKARTA, HARIAN DISWAY – Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil meminta agar semua lembaga di bawah NU tidak melaksanakan program sendirian melainkan menggandeng pihak lain untuk diajak kerja sama.
Hal ini untuk membangun kemandirian setiap lembaga. Namun mandiri, kata mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (wantimpres) ini tidak berarti semua harus dikerjakan sendiri.
“Jangan sampai lembaga terlihat sibuk ke sana ke mari meminta sumbangan. Kesibukan yang terlihat haruslah kesibukan membangun kerja sama yang bermartabat dengan pihak lain,” jelas Yahya di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat 28 Juli 2023.
BACA JUGA:Persatuan Guru NU Bantu BKKBN Cegah Stunting, Edukasi Bahaya Pernikahan Dini
BACA JUGA:Rebranding NU
Menurut Yahya, kolaborasi diperkuat untuk untuk mencari solusi bagi persoalan yang dihadapi masyarakat.
Kerjasama yang bermartabat dengan pihak lain lanjut Yahya sangat dibutuhkan agar program-program yang dicanangkan bisa tereksekusi dengan cepat. “Selain bermartabat, kerja sama mesti saling menguntungkan,” kata pria asal Rembang, Jawa Tengah ini.
Sebelum kerja sama, Gus Yahya berharap, lembaga-lembaga memandang semua masalah yang dihadapi masyarakat dengan jernih. Dari masalah-masalah itulah kemudian dicarikan solusi. “Sehingga program-program yang dicanangkan tidak hanya bagus di atas kertas tapi juga mesti ada hasilnya atau berdampak ke masyarakat,” kata dia.
Gus Yahya yakin, NU bisa menjalankan program-program yang baik dan menjadi solusi bagi masyarakat. Sebab, NU memiliki instrumen yang lengkap hingga ke bawah. “Syaratnya tadi itu identifikasi masalah yang dihadapi masyarakat, carikan solusi riil, dan jalin kerja sama untuk mengatasinya,” kata dia.(*)