Super Dodgers: Varian Genetik Unik Membuat Tubuh Kebal Terhadap Covid

Minggu 06-08-2023,14:40 WIB
Reporter : Kamal Fasya
Editor : Doan Widhiandono

HARIAN DISWAY – Covid-19 telah menjadi tantangan besar bagi kesehatan dunia. Seiring berlanjutnya penelitian, ditemukan sekelompok individu yang disebut "Super Dodgers. " Mereka memiliki varian genetik istimewa. Membuat kebal pada Covid.

 

Orang-orang beruntung itu punya dua salinan gen khusus, baik dari ibu maupun ayah. Sehingga, berpotensi hingga delapan kali lebih kebal terhadap Covid. Juga cenderung tidak menunjukkan gejala penyakit.

 

Sebelumnya, sekitar 20 persen dari jutaan kasus infeksi Covid di seluruh dunia dilaporkan tanpa gejala. Penelitian dari jurnal Nature mengungkapkan bahwa Super Dodgers yang memiliki kombinasi gen HLA istimewa. Dan cenderung tidak mengalami gejala Covid seperti orang lain. Hal itu menjadi perhatian para peneliti yang ingin mengungkap rahasia di balik fenomena tersebut.

 

BACA JUGA : WHO Cabut Status Darurat Global Covid-19, Mantan Direktur WHO Ingatkan 5 Hal ini

BACA JUGA : WHO Ancang-Ancang Akhiri Pandemi Covid-19

BACA JUGA : Jumlah Kasus Covid-19 Naik Gara-Gara XBB

 

Untuk menggali lebih dalam tentang kasus-kasus itu, para ilmuwan dari Universitas California mengumpulkan lebih dari 30 ribu sampel sumsum tulang dari sukarelawan. Orang-orang itu melaporkan hasil tes dan gejala Covid melalui ponsel mereka.

 

Data dari Februari 2020 hingga akhir April 2023 menunjukkan bahwa lebih dari 1.400 orang yang belum divaksinasi dinyatakan positif terinfeksi Covid. Dari jumlah tersebut, 136 orang tidak merasakan gejala sebelum dan setelah terpapar Covid.

 

Sampel sumsum tulang tersebut mengandung antigen leukosit (HLA). Yaitu, kumpulan protein yang berperan dalam mengatur sistem imun tubuh dan merespons ancaman virus. Salah satu varian unik yang ditemukan adalah HLA-B*15:01.

 

Penelitian yang terpisah juga dilakukan untuk mengamati sel T yang terkandung dalam varian genetik istimewa tersebut. Sel T merupakan kumpulan sel darah putih yang berfungsi melindungi tubuh dari infeksi.

 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa varian HLA-B*15:01 dilengkapi dengan ''senjata'' khusus yang memungkinkannya untuk melawan patogen dengan lebih efektif. Peneliti Jill Hollenbach dari Universitas California menyebutnya sebagai "persenjataan" yang siap menyerang virus yang sama.

 

Teori baru pun muncul dari spekulasi itu. Yaitu bahwa seiring berjalannya waktu, tubuh secara biologis dapat beradaptasi dan mencegah ancaman dari luar. Hal tersebut bisa menjelaskan mengapa Super Dodgers memiliki kekebalan tubuh yang siap berperang melawan Covid. Tetap stabil meskipun terpapar virus yang terus bermutasi.

 

Varian HLA-B*15:01 mungkin merupakan salah satu teka-teki genetik di balik Covid tanpa gejala. Tetapi, pada peneliti terus berlomba-lomba mempelajari fenomena Super Dodgers itu. Mereka berharap penemuan-penemuan dari penelitian tersebut dapat membawa manfaat bagi keberlangsungan hidup manusia di masa mendatang. (Kamal Fasya)

Kategori :