HARIAN DISWAY - Cucu dari politisi terkenal Robert F Kennedy dan Ethel Kennedy, Sarah Kennedy, merayakan pernikahannya dengan Jam Sulahry. Acara pada 20 Agustus 2023 itu benar-benar istimewa karena segalanya dikonsepkan dengan latar belakang kedua keluarga. Sebagai anggota keluarga Kennedy yang ikonik, pernikahan putri Chris Kennedy itu sengaja diselenggarakan di Kennedy Compound, Pelabuhan Hyannis, Massachusets. Di tempat yang bersejarah itulah, keduanya mengikat janji suci. Lantas untuk resepsi, ada jamuan koktail di JFK House. Nama paman buyut Sarah yang terkenal itu. Tampak para tamu menghabiskan waktu berdansa semalaman di bekas rumah John F Kennedy dan Jackie Kennedy.
Secara konsep, pernikahan keduanya itu memang fokus untuk menghormati warisan Kennedy. Bahkan agar makin berbau keluarga, pasangan itu mengambil foto pertunangan mereka di perahu layar JFK. Selain berbau Kennedy, ada ciri khas Pakistan di dalam hari istimewa mereka. Seperti pertunjukan tradisional mehndi pada malam sebelum pernikahan. Lengkap dengan koreografi tarian gaya Bollywood, tato, makanan penutup khas Pakistan, dan suguhan musik tradisional Pakistan-India. Perpaduan budaya itu makin dikuatkan dari warna upacara yang mengarah pada merah jambu dan jingga. Terinspirasi oleh lingkungan indah Pantai Cape Cod, budaya asal Sulahry, kecintaan mereka terhadap air, taman alam, serta paduan lanskap Kennedy Compound.
Tatanan indah di Kennedy Compound, Pelabuhan Hyannis, Massachusetts yang menjadi tempat yang bersejarah untuk Sarah Kennedy dan Jam Sulahry untuk mengikat janji suci. Lantas resepsi jamuan koktail ditempatkan di JFK House. -People- Sebelum dirayakan besar-besaran, pasangan yang menikah resmi pada 17 Juni 2022 itu sudah menggelar pesta dengan cara keluarga Sulahry. Yakni dengan sebuah upacara kecil ala Pakistan. Tapi tanggal yang mereka pilih masih berbau keluarga Sarah. Yakni peringatan 72 tahun pernikahan Robert F dan Ethel Kennedy. Di tengah latar belakang bersejarah kedua keluarga itu, Sarah dan Sulahry juga bersulang untuk persatuan mereka dengan Loving Cups. ”Pernikahan kami unik. Kami menggabungkan akar saya sebagai pemeluk Katolik Irlandia dengan akar Muslim Pakistan” kata Sarah. Buat keduanya, menikah adalah tentang mengenang cinta mereka satu sama lain dan komitmen satu sama lain seumur hidup. “Kami ini berteman baik sebelum berkencan dan menumbuhkan hubungan kami melalui saat-saat baik dan buruk," ujar Sarah. Seperti dilansir People, Sarah menganggap bahwa pernikahan itu membuatnya merasa benar-benar seperti pulang ke rumah. Karena itu, pernikahan juga sebuah babak lanjut dalam kisah cinta mereka. "Ini momen paling menggembirakan dalam hidup kami," ujarnya. Usai merayakan pernikahan, Sarah dan Sulahry memilih berbulan madu di Yunani dan Italia. Di sana, mereka ingin mendaki dan menikmati lebih banyak petualangan. Selamat ya! (Heti Palestina Y-Guruh Dimas Nugraha)