HARIAN DISWAY – Apriyani Rahayu pernah membuat sejarah dengan Greysia Polii. Dia menjadi ganda putri pertama Indonesia yang meraih emas Olimpiade.
Kini, Apri yang berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti berpeluang menjadi juara dunia perdana dari sektor ganda putri. Mereka lolos ke final Kejuaraan Dunia 2023 yang digelar di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark.
Sejak kejuaraan dunia bulu tangkis digeber pada 1977, ganda putri belum pernah sekalipun mempersembahkan gelar. Jangankan juara. Menembus final saja sulit.
JADWAL final Kejuaraan Dunia 2023, Apriyani Rahayu/Siti Fadia tantang Chen Qing Chen/Jia Yifan, ini rekor head-to-head mereka.-PP PBSI-
Apri/Fadia adalah sudah mencetak sejarah sebagai pasangan pertama yang melaju ke final setelah 28 tahun. Kali terakhir, ganda putri kita lolos ke final pada 1995. Yakni lewat Lili Tampi/Finarsih.
Final berlangsung hari ini, Minggu, 27 Agustus 2023 di Royal Arena, Kopenhagen. Apri/Fadia bertemu dengan pasangan nomor satu dunia sekaligus juara bertahan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Pasangan Tiongkok itu adalah lawan Greysia/Apri di final Olimpiade Tokyo 2020.
Rekor Apri/Fadia tidak bagus di hadapan juara dunia tiga kali itu. Dalam lima pertemuan, Apri/Fadia hanya menang sekali. Tepatnya, dalam perempat final Malaysia Open 2022.
BACA JUGA: Bikin Mewek, Ini Pesan The Daddies untuk Pemain Muda Indonesia Setelah Tersingkir dari Kejuaraan Dunia 2023
Waktu itu, Apri/Fadia baru tiga bulan dipasangkan. Namun, sudah mampu membuat kejutan dengan mengalahkan salah satu pasangan monster ganda putri dunia. Di Malaysia Open 2022 itu juga, mereka meraih gelar juara perdana dalam karier mereka.
JADWAL final Kejuaraan Dunia 2023, Apriyani Rahayu/Siti Fadia tantang Chen Qing Chen/Jia Yifan, ini rekor head-to-head mereka.-Toshifumi Kitamura-AFP-AFP
Namun, dalam tiga pertemuan berikutnya, Apri/Fadia selalu kalah. Yakni pada perempat final Japan Open 2022, fase grup BWF World Tour Finals, dan semifinal Malaysia Open. Di turnamen terakhir itu, Apri/Fadia mundur karena cedera.
Meski catatan head-to-head tidak menguntungkan, Apri menegaskan bahwa dirinya tidak boleh kalah sebelum bertanding.
BACA JUGA: Terhenti di Perempat Final Kejuaraan Dunia 2023, Ini Penyesalan Gregoria Mariska Tunjung
’’Sangat bahagia bisa ke final. Tetapi kami tidak boleh over, karena masih ada satu pertandingan final,’’ kata Apri dalam pernyataan resmi yang dikutip oleh PP PBSI.
’’Kami akan menghajar lawan dan menikmati pertandingan saja,’’ dia bertekad.
Apri/Fadia memastikan tiket final setelah menumbangkan Kim So-yeong/Kong Hee-yong di semifinal.
BACA JUGA: Nyesek, Fikri/Bagas Kandas di Perempat Final Kejuaraan Dunia 2023, Ini Penyebabnya
BACA JUGA: Hebat! Berbekal Senyuman, Apri/Fadia Pastikan Medali Pertama Indonesia di Kejuaraan Dunia 2023
Dalam laga pada Sabtu, 26 Agustus 2023 itu, Apri/Fadia menang straight game 21-9, 22-20. Menurut Apri, menghadapi pasangan nomor tiga dunia sekaligus finalis tahun lalu itu, dia dan Fadia berupaya terus bersikap positif. Salah satunya, dengan banyak tersenyum.
’’Saya bertanding dengan membawa aura positif seperti di Olimpiade Tokyo silam, dengan mentalitas yang kuat,’’ jelas Apri. ’’Tak terlalu over, dan bisa mengontrol. Kami bisa menguasai dan kami akan saling mengingatkan,’’ lanjut dia.
Final Kejuaraan Dunia 2023 bakal berlangsung mulai pukul 17.00 WIB, dan disiarkan oleh iNews TV. Sektor ganda putri mendapatkan slot pertandingan kedua setelah final ganda campuran. (*)
Head-to-Head
14 Januari 2023
Semifinal Malaysia Open 2023
Apriyani Rahayu/Siti Fadia SF vs
Chen Qing Chan/Jia Yifan
9-21, 0-2 (retired)
9 Desember 2022
Fase Grup BWF World Tour Finals 2022
Apriyani Rahayu/Siti Fadia SF vs
Chen Qing Chan/Jia Yifan
16-21, 16-21
2 September 2022
Perempat final Japan Open 2022
Apriyani Rahayu/Siti Fadia SF vs
Chen Qing Chan/Jia Yifan
26-24, 16-21, 14-21
1 Juli 2022
Perempat final Malaysia Open 2022
Apriyani Rahayu/Siti Fadia SF vs
Chen Qing Chan/Jia Yifan
14-21, 21-13, 21-16
12 Juni 2022
Final Indonesia Masters
Apriyani Rahayu/Siti Fadia SF vs
Chen Qing Chan/Jia Yifan
18-21, 12-21