Sho Yamamoto saat bergabung dengan FK Spartak.-FK Spartak-
Setelah enam bulan, Spartak memanggilnya lagi, tepatnya di 30 Juni 2020. FK Iskra terkesan dengan kemampuan Sho.
Ia dipermanenkan pada 14 Agustus 2020 dengan status bebas transfer. Gajinya masih Rp 2,61 miliar per musim.
Debutnya di Indonesia dimulai di Persebaya. Sho bergabung dengan nilai kontrak Rp 3,48 miliar per musim di Green Force.
BACA JUGA:Green Nord Sayangkan Sho Yamamoto Mengundurkan Diri dari Persebaya
BACA JUGA:WANI Blonjo! Persebaya Store Pesta Diskon 10.10
Ia berhasil menggantikan sosok Taisei Marukawa yang mencetak 17 gol dan 10 assist untuk Persebaya pada musim sebelumnya.
Pelatih Persebaya Aji Santoso selalu menggunakan jasanya di starting lineup di awal musim ini. Akselerasi dan skill-nya sangat merepotkan lawan.
Manager Persebaya Yahya Alkatiri menilai performa Sho sangat stabil. Itu menjadi alasan utama Persebaya memperpanjang kontraknya.
“Dari 27 pertandingan yang telah dijalani Persebaya, dia salah satu pemain yang bermain terus. Mainnya ngeyel sesuai gaya Persebaya. Kami juga gak mau bongkar pasang pemain, jadi kami amankan kontraknya,” kata Yahya di awal musim liga 1 2023/2024.
Sho juga mendapat julukan sebagai "History Maker". Gol penentu melawan Arema 1 Oktober 2022 menjadi salah satu pemicu Tragedi Kanjuruhan.
Sho mencetak gol kemenangan Persebaya dengan skor 3-2 di markas Arema. Persebaya belum pernah menang selama 23 tahun di sana.
Musim ini ia menandatangani kontrak berdurasi satu musim dengan opsi perpanjangan satu musim.
Kontrak itu sangat vital. Sho Yamamoto jadi incaran banyak klub.
Dengan ikatan kontrak itu, peristiwa pindahnya Taisei Marukawa ke PSIS tak akan terjadi lagi. Padahal saat itu Taisei sudah klop dengan permainan Bajol Ijo.
Namun, situasi tak seperti yang dibayangkan. Sho dikabarkan ingin mengundurkan diri dari Persebaya.