HARIAN DISWAY - Nama wasit Naufal Fairuski mencuat seusai keputusannya yang tidak mengesahkan gol pemain Persija Jakarta Witan Sulaeman. Akibatnya, Persija harus menelan kekalahan tipis 1-2 dari RANS Nusantara FC pada 22 Oktober 2023.
Macan Kemayoran pun harus menanggung malu di depan publik sendiri. Tim besutan Thomas Doll itu gagal mengamankan tiga poin di kandang mereka.
Keputusan wasit itu pun memicu emosi Thomas Doll dan Witan Sulaeman saat konferensi pers pascalaga. Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan rasa kecewanya dengan hanya mengikuti konferensi pers selama 15 detik.
"Ini momen yang tepat bagi saya untuk tidak berbicara soal pertandingan hari ini, apa pun itu. Untuk hari ini cukup sampai di sini," ucap Thomas Doll.
BACA JUGA:Darurat VAR! Gol Witan Dianulir Wasit, Persija Tumbang atas Rans Nusantara FC
BACA JUGA:RANS vs Persija: Tim Raffi Ahmad Naik 3 Besar Klasemen, Pecundangi Macan Kemayoran 2-1
Setelah itu, sang pelatih meninggalkan ruang konferensi pers. Sikap Thomas Doll itu pun menimbulkan tanda tanya di antara pewarta yang hadir saat itu.
Gol Witan Sulaeman yang menjadi kontroversi saat laga Persija vs RANS Nusantara FC, 22 Oktober 2023-Instagram @jakfootball.1928-
Sang pemain, Witan Sulaeman, pun memilih tak mau berkomentar banyak soal kepemimpinan wasit.
"Sama dengan coach Thomas, saya juga tidak bisa berkomentar mengenai pertandingan hari ini," ujar pemain kelahiran Palu itu.
BACA JUGA:Sejarah VAR yang Diinginkan Klub BRI Liga 1, Ongkosnya Rp 100 Miliar
BACA JUGA:Ada VAR di Liga 1 Musim Depan, Subsidi Klub Bakal Ditambah
"Teman-teman media sudah mengetahui cuplikan video tentang pertandingan tersebut. Teman-teman media semua bisa menilai semua kinerja wasit," sambung Witan.
Entah apa keputusan akhir dari PSSI maupun LIB atas kasus gol hantu Witan itu. Itu juga menjadi bahan evaluasi untuk kemajuan sepak bola Indonesia.
Apakah dengan kejadian itu PSSI akan segera menggunakan VAR untuk Liga Indonesia ? Kita tunggu respons PSSI. (*)