SURABAYA, HARIAN DISWAY - Suporter yang mendatangi Jatim Expo, Surabaya bersuka ria. Kemenangan ganda perempuan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto dan duo campuran Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata setelah sukses mencatatkan namanya sebagai jawara Indonesia Master 2023.
Kemenangan pada Minggu, 29 Oktober 2023, itu diawali oleh Lanny/Ribka yang berhasil melumat lawan senegaranya, Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose dengan straight games 21-16, 21-12.
Raihan positif ini sekaligus membuat Lanny/Ribka menjadi atlet badminton pertama yang memenangkan medali emas pada ajang S 100 itu.
"Alhamdulillah kita bisa juara setelah memenangkan pertandingan ini, persiapan kita selama ini telah membuahkan hasil yang positif." ujar Lanny pada sesi konferensi pers setelah pertandingan.
BACA JUGA:Apri/Fadia Gagal ke Final French Open 2023 Usai Kalah dari Pemain Non Unggulan
Sukses memenangkan Indonesia Master 2023, Surabaya, Lanny/Ribka menambah koleksi gelar keempat.
Sebelumnya, pasangan ini juga berhasil memenangkan: Indonesia International Challenge 2022 Malang, Bahrain International Challenge 2022 dan BNI Indonesia Master 2023 Medan.
Kemenangan Lanny/Ribka sukses membuat mereka mengoleksi empat penghargaan internasional -Moch Syahirol Layeli--Harian Disway-
Memulai dominasi laga, Lanny/Ribka memanfaatkan strategi tekanan kepada lawan. Agresivitas kerap kali ditonjolkan pada pertandingan itu. Sehingga membuat Meilysa/Rachel tidak berdaya dibuat oleh mereka.
"Karena power kita sangat maksimal, jadi kita kita menyerang duluan agar kita tidak kewalahan setelahnya sehingga permainan jadi bisa berpihak kepada kita." tambah Ribka.
Baginya, mengalahkan Meilysa/Rachel di final, membuat kepercayaan diri mereka semakin meningkat.
Beberapa target juga telah mereka rancang pada untuk mengisi events yang akan datang. "Kita pingin juara 300 dulu, nanti kemudian dilanjut naik dan naik terus."
BACA JUGA:French Open 2023: Apri/Fadia Gagal Patahkan Defense Pasangan Muda Tiongkok, Ini Penyebabnya
Disisi lain, duo campuran Jafar/Ais juga mengikuti jejak perwakilan perempuan itu menjadi jawara.
Hasil tersebut mereka menangkan atas perwakilan Thailand, Ruttanapak Oupthong/Jenicha Sudjaipraparat dengan dominasi straight game 21-17, 21-19.