SIDOARJO, HARIAN DISWAY- Hari pertama masa kampanye digelar hari ini. Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Gus Imin punya cara sendiri menyapa pendukungnya.
Ketua umum PKB itu bermain bola bersama sejumlah pemain legend Persebaya di Lapangan Bola Wedoro, Waru, Sidoarjo. Tentu saja karena salah satu basis suara terbesar PKB adalah Jawa Timur.
BACA JUGA:Kampanye Perdana Anies ke Tanah Merah, Janji Tuntaskan Persoalan Agraria
BACA JUGA:Anies Muhaimin Dikawal Ratusan Advokat, Bentuk Tim Hukum Nasional AMIN
Muhaimin Iskandar (tengah) bermain sepak bola bersama pemain legend Persebaya di Lapangan Bola Wedoro, Waru, Sidoarjo, Selasa, 28 November 2023-Mohamad Nur Khotib -
“Di Jatim, kami punya target yang tinggi minimal 60 persen,” ungkap Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan di lokasi, Selasa, 28 November 2023.
Tentu, kata lelaki yang karib disapa Gus Jazil itu, butuh usaha yang ekstra keras. Namun, ia yakin bisa mencapainya. Yakni dengan dukungan dari persatuan atau ukhuwah ummat di Jatim.
Gus Jazil pun optimistis bahwa pasangan capres-cawapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) sanggup menjadi magnet tersendiri untuk menarik semua kekuatan. Bukan hanya santri. Tetapi, juga seluruh kalangan.
BACA JUGA:Kampanye di Bogor, Capres Anies Janji Bereskan Transportasi Umum Hingga KPR untuk Semua
BACA JUGA:Anies-Muhaimin Hadiri Dialog Terbuka Muhammadiyah, Bertekad Kembalikan Akhlak Bernegara
“Apalagi Pak Anies juga orang Jatim. Kakeknya jadi pejuang dari Kampung Ampel, Surabaya. Begitu pula Gus Imin, cicit dari Mbah Bisri. Istilahnya kalau Amin nggak menang di Jatim ya kebangetan,” tandasnya.
Pasangan Amin, lanjut Gus Jazil, hari ini sangat mewakili kekuatan santri dan kalangan Nahdliyin. Juga bahkan kekuatan-kekuatan ormas Islam lain di Jatim, termasuk Muhammadiyah. “Nah ini pasangan Amin jadi representasi kekuatan Jatim termasuk ukhuwah wathoniyah,” tandasnya. (Mohamad Nur Khotib)