Untuk Inter Milan, dalam lima laga tandang sukses mencatatkan empat kemenangan dan sekali imbang, sedangkan untuk produktivitasnya bisa mencetak 13 gol mencetak dan hanya kebobolan dua gol saja.
Itulah mengapa laga pekan ke-16 yang mempertemukan keduanya bisa dikatakan sebagai big match.
Keduanya sama-sama sangat kuat dalam bertahan dan hanya berbeda di sisi ketajaman dalam mencetak gol.
Bisa disederhanakan, jika Lazio kurang dalam memanfaatkan peluang mencetak gol, atau mungkin juga sedikit kesulitan dalam membongkar pertahanan lawan.
Statistik pertahanan:
Bagi Lazio yang bermain di kandang, untuk statistik pertahanan tercatat melakukan rata-rata 9.4 kali tembakan per laga, rata-rata tackling 14.1 kali per laga, rata-rata intercept 9.1 kali per laga, rata-rata fouls 10.9 kali per laga, dan rata-rata offsides 2.3 kali per laga.
Sedangkan Inter Milan yang bermain tandang, untuk statistik pertahanan tercatat rata-rata 10.1 tembakan per laga, rata-rata tackling 16.7 kali per laga, rata-rata intercept 8 kali per laga, rata-rata fouls 10.6 kali per laga, dan rata-rata offsides 1.4 kali per laga.
Bisa disimpulkan, saat pertahanan keduanya sama-sama sangat disiplin menjaga ruang permainan sendiri.
Namun, Inter Milan masih lebih unggul dalam bertahan dengan rata-rata tackling 16.7 kali per laga dan sangat disiplin menjaga ruang bertahannya dengan rata-rata offsides 1.4 kali per laga.
BACA JUGA:Tuntaskan dendam, Juventus tetap tempel Inter Milan
BACA JUGA:Inter Milan Hancurkan Napoli 3-0, Nerazzurri Kandidat Kuat Scudetto
Statistik serangan:
Bagi Lazio yang bermain di kandang, untuk statistik serangan tercatat melakukan rata-rata 10 tembakan per laga dan 3 di antaranya adalah tembakan tepat sasaran, rata-rata dribbling 5.9 kali per laga, dan rata-rata dilanggar 11.3 kali per laga.
Sedangkan Inter Milan yang bermain tandang, untuk statistik serangan tercatat rata-rata 14.1 tembakan per laga dan 4.4 di antaranya adalah tembakan tepat sasaran, rata-rata dribbling 5.4 kali per laga, dan rata-rata dilanggar 10.3 kali per laga.
Inter Milan merebut puncak klasemen sementara Liga Italia setelah mengalahkan Udinese 4-0 di San Siro pekan ke-15 Liga Italia, Minggu dinihari 10 Desember 2023-inter/Instagram-
Jika disederhanakan, Inter Milan terlihat lebih percaya diri saat menyerang. Pemain Inter Milan sedikit lebih rendah dalam aksi dribbling.