SURABAYA, HARIAN DISWAY - Gudang tiner milik CV. Rajawali Chemical di Jalan Kalianak Madya nomor 55, Surabaya, terbakar, Senin malam, 18 Desember 2023. Enam orang menjadi korban.
Senin malam, warga sekitar Kalianak Madya dikejutkan dengan kebakaran yang bersumber dari gudang tiner itu.
Peristiwa tersebut terjadi pada malam hari saat itu memang sudah tidak ada aktivitas di sana.
Tidak ada yang tahu pasti penyebab kebakaran. Namun, diduga kuat kebakaran akibat korsleting listrik.
BACA JUGA:Catatan Akhir Tahun: 160 Korban Meninggal Dunia di Surabaya Akibat Kecelakaan
BACA JUGA:SE Libur Nataru Surabaya, Tempat Hiburan Malam Wajib Tutup Pukul Segini..
Salah satu saksi mata Sukandar Ryanto mengatakan, ia melihat api pertama kali dari ruang manajemen.
“Waktu itu di sana (ruang manajemen,Red) ada pak Handojo dan bu Yuliana. Bos CV Rajawali Chemical,” ujat Sukanda yang juga merupakan karyawan di gudang tersebut.
Sukanda sempat berusaha memadamkan api dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun usahanya itu sia-sia. Api begitu cepat membesar. Ia pun segera lari keluar menyelamatkan diri.
Api semakin tak terkendali ketika menyambar tiner yang berada di gudang penyimpanan. Terlihat beberapa kali letupan api yang disertai suara yang cukup kuat.
BACA JUGA:Resmikan Rumah SNL, Eri Cahyadi : Waktunya Anak Muda Surabaya Bangkit
BACA JUGA:24 Pengembang Perumahan Kena Semprit DPR KPP Surabaya
Untuk memadamkan api dikerahkan 30 unit mobil PMK beserta 5 unit DLH/Suplier. Api baru bisa padam pada pukul 05.13 pagu.
Dari informasi yang dihimpun Harian Disway ada 3 orang mengalami luka bakar lebih dari 50 persen.
Merek adalah Handojo Anggotioso, 52, dengan luka bakar 70 persen; Yuliana, 51, luka bakar 80 persen; dan Heru Prasetyo, 25, luka bakar 85 persen.