Tak hanya itu, rapat resolusi gencatan senjata terbaru yang diadakan oleh Dewan Keamanan PBB sempat tertunda empat hari berturut-turut.
Hal ini ditengarai oleh penggunaan diksi yang dikhawatirkan akan mengundang veto Amerika Serikat dapat terulang kembali.
Berbagai macam upaya dilakukan oleh seluruh anggota Dewan Keamanan PBB untuk mengubah penggunaan kalimat yang terdapat resolusi gencatan senjata tersebut.
Hasilnya pada Sabtu, 23 Desember 2023 lalu, resolusi tersebut disetujui oleh ketigabelas negara anggota 13-0, dimana Amerika Serikat dan Rusia abstain dalam voting tersebut.(Salsa Amalia)