HARIAN DISWAY - Ketua DPR Puan Maharani mengunjungi Pasar Mebel Bukir, Kota Pasuruan, Minggu, 21 Januari 2023. Kunjungan kerja ketua DPR itu disambut dengan sambatan atau keluhan dari para pedagang mebel di Kelurahan Bukir, Kota Pasuruan.
Di antaranya, pedagang sudah tidak mampu lagi membayar retribusi pasar yang sekarang justru dinaikkan.
Elok, salah seorang pedagang di Pasar Mebel Bukir mengaku, dirinya dan semua pedagang mebel di Pasar Mebel Bukir sudah tidak bisa lagi membayar retribusi yang dibebankan tersebut.
KETUA DPR RI Puan Maharani bersama Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo. -Lailiyah Rahmawati-
Kondisi penjualan mebel yang sangat buruk menjadikan pedagang tidak punya pemasukan pasti setiap bulan.
"Mohon dibantu, Ibu, untuk pembayaran retribusi pasar diputihkan saja. Terus terang, kami sudah tidak mampu lagi. Dagangan sangat, sangat, sepi sekarang," ujar Elok yang disambut tepuk tangan pedagang mebel lainnya.
Keluhan pedagang mebel lainnya ialah persoalan bantuan pinjaman modal dan sepinya penjualan sehingga banyak usaha mebel yang gulung tikar.
BACA JUGA: Wawali Pasuruan Adi Wibowo Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila
"Tolong dong, Bu. Kondisi di Pasar Mebel ini sangat sepi sekali. Untuk pinjaman modal, kami sering ditolak," ungkap pedagang lainnya.
Menanggapi sambatan para pedagang mebel itu, politikus PDI Perjuangan tersebut mengatakan bahwa masalah-masalah tersebut akan difasilitasi lewat anggota DPR dapil Pasuruan-Probolinggo dr Mufti Anam.
Adik kandung Menteri PAN-RB Azwar Anas itu diminta Puan untuk segera menyampaikan masalah-masalah pedagang mebel di Kota Pasuruan kepada pemerintah pusat.
"Nanti Pak Mufti membantu memfasilitasi sambatan Bapak/Iibu ini, ya. Tapi, ada prosesnya, tidak bisa sak dek, sak nyek lho," tandas Puan.
Mendengar jawaban Puan, para pedagang mebel di Pasar Mebel Bukir bertepuk tangan. Kunjungan kerja Puan Maharani tersebut juga ditemani Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo. (*)