SURABAYA, HARIAN DISWAY - Bak bunga-bunga yang bermekaran, Sonokembang Eatery memperindah tali silaturahmi lewat menu berbuka puasa. Berlokasi di Graha Sonokembang lantai 3, para tamu langsung disambut oleh dekorasi bunga seperti di pernikahan.
Keramik-keramik lawas menghiasi pandang. Dinding-dinding pun ditempeli jendela krepyak kayu. Nuansa vintage mengingatkan para tamu bahwa katering asal Surabaya itu telah berdiri sejak 1987.
Kuliner yang disuguhkan pun cenderung menggunakan resep asli. Seperti tahu campur, empal gentong, dan lontong cap go meh. Ada pula takjil segar berupa es manado. Uniknya, es itu mengandung air sirsak. Padahal, Manado bukan daerah penghasil sirsak.
Para pengunjung bukber di Sonokembang Eatery Special Ramadan.-Moch. Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY
“Dulu, kita memberi nama random saja. Sama seperti nama katering ini. Kan asalnya dari nama jalan di sini, Jalan Sono Kembang,” kata Pramudita Ananta Prabowo selaku Asisten Manajer Sonokembang Catering Surabaya. Dia juga merupakan generasi ketiga dari Sri Harjoeni, pendiri katering.
BACA JUGA: 30 Persen Katering Haji Gunakan Produk Dalam Negeri
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Ramadan menjadi ajang untuk mengenalkan katering lebih luas lagi. “Kita biasanya kan ada di pernikahan. Nah, di sini, para tamu tetap bisa merasakan makanan kami tanpa harus menunggu undangan pernikahan dulu,” kata Pram.
Selain makanan Nusantara, ada pula makanan dari luar negeri. Katering tetap beradaptasi dengan perkembangan zaman. “Kita terkenal sebagai inovator dalam dunia masak.
Jadi, kita harus konsisten terhadap rasa, dekorasi, dan ikut kekinian juga,” kata Ayi Ruhiyat selaku Manajer Representatif Sonokembang Catering Surabaya.
BACA JUGA: Menyegarkan! Lima Macam Menu ini Cocok untuk Buka Puasa
Menu empal gentong di Sonokembang Eatery Special Ramadan.-Moch. Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY
Karina Dita adalah salah satu tamu berbuka puasa pada Minggu, 17 Maret 2024. Dia mengoordinasikan sekitar tiga puluh orang kasir dari IGD RS Unair untuk bukber. “Selain enak, di sini juga terjangkau harganya. Buffet-nya variatif. Jadi, worth it lah,” kata Karin.
Eatery turut menghidangkan warmindo, chicken wrap, fettucini, lasagna, seafood cabai garam, ayam saus kungpao, japanese kun tofu, nasi goreng hijau, aneka takjil dan desserts. Selanjutnya, iftar juga akan dibuka di Jalan M.H. Thamrin lantaran tingginya antusias masyarakat. (*)