HARIAN DISWAY - Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengabarkan empat korban hilang banjir Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, masih dalam tahap pencarian.
Dikatakan Abdul, banjir yang telah menggenangi Kabupaten Pesisir Selatan sejak 7 Maret 2024 lalu sudah mulai menyurut, terhitung 12 kabupaten kota sudah tidak tergenang air sejak akhir minggu lalu.
Selain itu, menurut pengamatan tim BNPB yang berada di lokasi, beberapa jalan terdampak longsor yang sebelumnya tidak bisa dilalui, kini sudah bisa diakses masyarakat.
BACA JUGA:Tinjau Titik Terparah Bansor, Kepala BNPB Sambangi Warga Terdampak di Kabupaten Pesisir Selatan
Sekretaris Utama BNPB Rustian saat ditugaskan untuk meninjau lokasi rumah warga dan jalan ambles di Kabupaten Pariaman pada Selasa 5 Maret 2--BNPB
Meski demikian, korban hilang masih belum seluruhnya ditemukan tim penanganan. Sampai dengan minggu ini pencarian empat korban hilang masih terus diupayakan.
“Meskipun tidak dengan kekuatan tenaga personel di lapangan yang melakukan pencaharian sebanyak minggu lalu tetapi atas permintaan keluarga, badan besar masih tetap akan melakukan pencarian” tutur Abdul.
Abdul juga menjelaskan bahwa pencarian dengan jumlah personel yang lebih sedikit ini akan difokuskan pada daerah-daerah yang kemungkinan besar menjadi tempat terakhir korban.
BACA JUGA:Hindari Dampak Lanjutan, Kepala BNPB Perintahkan Penanganan Darurat Banjir Sumatera Barat Dipercepat
Pencarian korban hilang ini, lanjut Abdul, akan diteruskan sampai masa tanggap darurat berakhir, yaitu tanggal 21 Maret 2024.
“Kita harapkan apapun kondisinya keempat korban ini bisa ditemukan, supaya kalaupun sudah ditemukan dan meninggal dunia bisa dikebumikan dengan layak” terang Abdul.
Sebelumnya, proses pencarian sudah diperpanjang sebanyak dua kali, di mana perpanjangan pencarian tahap pertama dan tahap kedua masing-masing dilakukan selama 3 hari.
BACA JUGA:Banjir Masih Menggenangi Jepara, 442 Orang Menungsi
Sejauh ini korban meninggal yang telah ditemukan di Kabupaten Pesisir Selatan masih berjumlah 25 korban jiwa, yang mana satu korban terakhir ditemukan pada minggu lalu. (*)