Laskar Pelangi

Minggu 07-04-2024,09:26 WIB
Reporter : Dhimam Abror Djuraid
Editor : Yusuf Ridho

MASYARAKAT Indonesia pada umumnya tahu sangat sedikit mengenai Bangka Belitung. Demikian halnya terhadap daerah-daerah lain di Indonesia. Satu-satunya yang dikenal dari Bangka adalah daerah itu menjadi penghasil utama timah. Selebihnya, tidak banyak yang diketahui dari wilayah tersebut.

Itulah keterbetasan wawasan rerata orang Indonesia terhadap wilayah Nusantara ini.

Untunglah ada novel Laskar Pelangi yang ditulis putra daerah Bangka bernama Andrea Hirata. Ketika novel itu terbit pada 2005, banyak yang mengira penulisnya berasal dari Jepang atau setidaknya keturunan Jepang.

Ternyata penulisnya asli kelahiran Bitung dan menjadi tokoh utama novel itu.

BACA JUGA: Pemeran Laskar Pelangi Ditangkap Polisi

Dunia sastra Indonesia selalu kembang kempis. Sudah sangat lama tidak ada karya sastra yang bisa dibaca banyak orang.

Laskar Pelangi menjadi pendobrak kejumudan tersebut karena tiba-tiba menyihir imajinasi jutaan orang Indonesia yang tersadar akan adanya sebuah daerah kecil, terpencil, dan miskin, tetapi sangat eksotis.

Dalam waktu singkat Laskar Pelangi menjadi best seller, dicetak ulang 14 kali, dan dijadikan film layar lebar dengan judul yang sama.

Andrea Hirata langsung moncer sebagai novelis muda yang sangat populer. Novel-novelnya diburu banyak orang dan ia menjadi selebritas.

BACA JUGA: Pemeran Ikal di Film Laskar Pelangi Juga Pernah Terlibat Penganiayaan pada 2017

Laskar Pelangi adalah potret kemiskinan yang dibikin indah. Sebuah desa yang melarat, anak-anak yang tidak mendapatkan fasilitas yang memadai, warga desa yang harus berjuang menghidupi keluarga dan harus melibatkan anak-anaknya untuk membantu perekonomian keluarga.

Semuanya adalah potret kemelaratan yang disajikan dengan indah dalam novel itu.

Dua puluh tahun berlalu sejak Laskar Pelangi terbit, Bangka Belitung kembali dilupakan orang. Mungkin sudah lebih banyak orang yang berkunjung ke sana, untuk datang ke kampung Andrea Hirata, mengunjungi museum sastra yang didirikannya, dan menapaktilasi lokasi Laskar Pelangi. Namun, selebihnya tidak banyak lagi yang didengar dari daerah itu.

BACA JUGA: Demi Bawa Uang untuk Mertua, Ikal Laskar Pelangi Lakukan Penipuan Bermodus Open BO Istri

Sekarang perhatian khalayak kembali tertuju ke wilayah tersebut dengan alasan yang berbeda. Sekarang muncul lagi selebritas dari wilayah itu dengan profil yang sangat berbeda. Kasus korupsi timah di Bangka yang menggerogoti uang rakyat sampai Rp 271 triliun membuat perhatian orang kembali tercurah ke wilayah itu.

Kategori :