SURABAYA, HARIAN DISWAY – Elektabilitas Eri Cahyadi, bakal calon petahana Walikota Surabaya tidak terkejar. Ia jauh meninggalkan kandidat lainnya di Pilkada Kota Surabaya 2024 menurut survei terbaru yang dirilis LSI Denny JA.
Elektabilitas Eri mencapai 60% lebih untuk pertanyaan terbuka. Kandidat lainnya berada di bawah 10%.
Peneliti LSI Denny JA, Ari Astariadi, menyatakan bahwa Eri Cahyadi masih memperoleh elektabilitas tertinggi dibandingkan kandidat lain.
Pada simulasi tiga nama yang menyandingkan Eri Cahyadi, Emil Elestianto Dardak, dan Ahmad Dhani, Eri masih mendapatkan tingkat elektabilitas tertinggi dengan urutan 55,6%, 9,5%, dan 3,3%.
Sedangkan untuk simulasi tiga nama antara Eri, Emil Dardak, dan Tom Liwafa, masing-masing memperoleh tingkat keterpilihan sebesar 57,5%, 9,7%, dan 1,4%.
Sedangkan pada simulasi dua nama antara Eri dan Emil Dardak, masing-masing mendapatkan 56,7% dan 9,3%.
Sementara pada simulasi Eri melawan Ahmad Dhani, elektabilitas Eri bahkan menembus 61,2% sedangkan Dhani hanya memperoleh 4,7%, sisanya belum menentukan pilihan.
BACA JUGA:Eri Cahyadi-Armuji Daftar Bacawali PSI Surabaya
BACA JUGA:Eri Cahyadi Silaturahmi ke Golkar Surabaya Usai Daftar Bacawali ke Kantor PAN
Tingginya elektabilitas Eri dipengaruhi oleh tingkat kepuasan publik terhadap kinerjanya yang mencapai 75,6% dan tingkat keberhasilan pemerintahan incumbent sebesar 83,5%.
Untuk bakal calon wakil wali kota, petahana Armuji mendominasi dengan elektabilitas 43,3%. Ari mengingatkan Eri untuk tetap berhati-hati, mengingat Pilkada baru akan digelar pada 27 November 2024. Semua kandidat harus terus bergerak di masyarakat dan melakukan sosialisasi.
Survei LSI Denny JA dilakukan di Surabaya pada medio April 2024 dengan metode multistage random sampling dan sampel 1.200 orang. Margin of error survei ini sekitar 2,9%.
Eri Kompak dengan Armuji
Eri Cahyadi dan Armuji menyatakan tetap bersama di pilkada 2024. Kombinasi mereka di Pemkot Surabaya terbilang begitu kuat. Eri banyak menyelesaikan persoalan warga Surabaya di tengah krisis dan pasca pandemi.
Sementara itu, Armuji tak mau jadi wakil yang pasif. Justru, Armuji menjadi "bintang" media sosial di TikTok, Instagram dan Youtube. "Rekor vidionya, ditonton 35 juta, satu video. Selama ini, kontennya adalah mencarikan solusi bagi warga Surabaya dan sambutannya posotif," kata mantan Ketua DPRD Surabaya itu saat ditemui Harian Disway di rumah dinasnya, Senin, 3 Juni 2024.