HARIAN DISWAY – Penyeleksian peserta Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024 tingkat daerah juga di Madiun Kota. Wilayah yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Madiun ini hanya punya 27 kelurahan yang tersebar di 3 kecamatan.
Kendati tidak banyak tim tiga pilar yang diseleksi, tapi tim juri bentukan Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto, Dandim 0803 Madiun Letkol (Inf) Meina Helmi, dan Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto tetap harus menyeleksi ketat.
Ini karena ketua tim juri yaitu Kasatbinmas Polres Madiun Kota AKP Didik Purwanto tetap harus mendatangi tiap kelurahan dan melakukan penilaian sesuai dengan aspek yang sudah ditentukan. Dibantu anggota tim juri dari polres yaitu Ipda Agus Gatot Winoto dan Ipda Ali Anshori; Lettu (Inf) Jaimin dari Kodim, dan R Adhi Angger Hardianantyo dari Pemkot Madiun, mereka menyeleksi.
Nantinya, akan dipilih lima tim tiga pilar terbaik untuk mengikuti seleksi tingkat provinsi. Seleksi akan digelar online dan melibatkan akademisi dari dua perguruan tinggi. Universitas Airlangga dan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Juga dari Harian Disway.
BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Kediri Kota Sudah Tunjuk 5 tim Tiga Pilar Andalan
BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Dua Desa di Kabupaten Probolinggo mulai Unggul
Selama penjurian, Didik Purwanto mengaku bisa meningkatkan hubungan dengan instansi lain. Termasuk melihat sinergitas tiga pilar di tingkat kelurahan. Yaitu Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan kepala kelurahan. Salah satu aspek penilaian adalah perekonomian masyarakat. “Termasuk kami juga bisa lebih memahami kondisi dan kendala yang ada di lapangan,” terang Didik, Kamis, 18 Juli 2024.
Tim seleksi Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024 menjuri di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sawahan, Kota Madiun.-Binmas Madiun Kota-
Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024 ini adalah kegiatan kedua hasil kerja bareng tiga lembaga tingkat provinsi dan Harian Disway. Polda Jatim, Kodam V/Brawijaya, Pemprov Jatim. Pemberian penghargaan atas pengabdian tiga pilar tingkat desa/kelurahan ini digelar dalam rangka HUT Bhayangkara, HUT TNI, dan HUT Pemprov Jatim.
Sedang untuk penjurian tingkat lanjut akan diseleksi oleh dua akademisi dari Universitas Airlangga (Unair) dan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) serta dari Harian Disway. Seleksi online digelar untuk menyeleksi perwakilan lima tim tiga pilar dari tiap kota/kabupaten. Mereka akan disaring menjadi 20 besar tiga pilar desa/kelurahan.
Nantinya, 20 besar tersebut akan dilakukan penjurian lapangan yang juga melibatkan dua akademisi dari perguruan tinggi tersebut. Tim ini juga akan disupervisi oleh Polda Jatim, Kodam V/Brawijaya, dan Pemprov Jawa Timur. (*)