Lenny Kravitz Menghentikan Konsernya, Demi Terima Telepon dari Denzel Washington

Kamis 18-07-2024,15:28 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Heti Palestina Yunani

HARIAN DISWAY - Siapa yang berani mengabaikan panggilan dari Denzel Washington? Lenny Kravitz bahkan menghentikan konsernya untuk menerima panggilan FaceTime dari teman dekat yang dianggapnya saudara itu.

Meskipun sedang tampil di atas panggung, Kravitz memastikan untuk mengangkat telepon dari Denzel Washington. "Maaf," ujar penyanyi itu kepada penonton sambil memegang teleponnya. "Saudaraku baru saja menelepon untuk menyapa. Kalian tahu Denzel Washington, kan?" tanyanya pada penonton

Kravitz kemudian menunjukkan teleponnya kepada penonton yang bersorak riuh dan juga kepada kameramen. Ia menunjukkan wajah Washington yang tersenyum di layar. "Sapa Italia," kata Kravitz kepada temannya itu. Lalu ia memungkasi percakapannya, "Baik, saudaraku. Aku mencintaimu. Aku akan meneleponmu nanti."

BACA JUGA: Bercerai Sejak 1993, Lenny Kravitz Tetap Akrab dengan Mantan

Pemenang Grammy itu sedang menjalani tur internasional Blue Electric Light yang diluncurkan untuk mempromosikan album studio ke-12 dengan nama yang sama. 

Panggilan tersebut diterima saat Kravitz tampil di Italia akhir pekan lalu. Yakni di Lucca Summer Festival dan Umbria Jazz Festival. Pemberhentian tur berikutnya mencakup Swiss, Republik Ceko, Polandia, Jerman, dan Hungaria.

Kravitz dan Washington telah bersahabat selama tiga dekade. Washington menjadi pembicara tamu di upacara Walk of Fame Kravitz di Hollywood pada bulan Maret lalu. Dalam kesempatan itu ia berbicara tentang persahabatan mereka. 

BACA JUGA: Sukses Perankan Robert McCall di The Equalizer 3, Ini Rekomendasi Film Terbaik Denzel Washington yang Penuh Aksi!

"Kami telah terikat bersama untuk waktu yang lama. Kami adalah saudara. Saya mencintai Lenny Kravitz seperti saya mencintai saudara saya yang lain dalam hidup ini," kata Washington.

Dalam wawancara dengan Billboard awal tahun ini, Kravitz mengatakan bahwa ia bertemu aktor Training Day dan Malcolm X tersebut pada 1990-an. Sejak itu keduanya terus membangun hubungan persahabatan berdasarkan persaudaraan, cinta, kejujuran, dan kesetiaan. 

Tentang Washington, Kravitz mengatakan, "Sebagai orang yang mungkin dipandang berbeda, pada dasarnya kami sangat mirip. Kami berbicara hampir setiap hari dan kami saling menginspirasi." Semoga persahabatan keduanya langgeng. (*)

Kategori :