Makin Aktif Hadirkan Sport Tourism, Pemkot Malang Bikin Event Sepeda Pedalling For Freedom

MALANG, DISWAY - Pemkot Malang makin gencar menghadirkan sport tourism lewat event-event bersepeda. Terbaru, mereka menghelat event bersepeda bertajuk Pedalling For Freedom, Sabtu, 25 Agustus 2024.

Pedalling For Freedom diinisiasi langsung dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk merayakan Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-79.

Penggagasnya Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso. Erik selama ini bisa disebut sosok di balik aktifnya kota Malang menggelar event-event bersepeda.

Erik memang cyclist. Ia juga rutin mengikuti sejumlah event sepeda, salah satunya Bromo KOM yang dihelat Mainsepeda (Disway National Network).

Pedalling For Freedom menghadirkan 625 cyclist. Tak sedikit peserta yang datang dari luar Kota Malang.

Pesertanya sendiri terbagi menjadi dua kategori. Race dan Non-Race.

Kategori Race lebih diminati yang mana 330 peserta akan ikut ambil bagian. Sedangkan, kategori Non-Race akan diramaikan 295 cyclist. 

Rute bersepeda akan dimulai dari depan Balai Kota Malang pada pukul 06.00 WIB. Dari Balai Kota, jalur bersepeda akan mengarah ke selatan menuju Jl. Kolonel Sugiono sebelum kembali ke Utara.

Setelahnya para cyclist akan menuju Gunung Wukir yang berada di Kota Batu untuk memulai balapan race. Dan finisnya berada di Amarta Hills. 

Total rute menempuh 79 Km. Identik dengan usia Republik Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus lalu. Sedangkan, total elevasinya 1.079 meter. 

"Event ini untuk merayakan kemerdekaan RI ke-79, makanya jarak rutenya 79 Km. Elevasinya 1.079 meter, dan nantinya akan ada 79 outlet UMKM yang ikut meramaikan," kata Erik Setyo dalam preskon yang digelar di Kota Malang.

BACA JUGA:Wawali dan Pj Bupati Pasuruan Ajak Peserta Bromo Kom X Eksplor Pasuruan

Selain untuk merayakan Dirgahayu RI, Pedalling For Freedom juga sejalan dengan program Pemkot Malang yang mendorong program Sport Tourism.

Malang memiliki potensi dan fasilitas yang memadai untuk menggelara event-event berskala nasional. Khususnya untuk event-event olahraga. 

"Kota Malang ini posisinya strategis. Sangat cocok untuk event berbasis sport. Banyak macamnya seperti cycling, running, dan masih banyak lainnya. Juga didukung geografis dan prasarana yang menunjang," imbuhnya. 

Selain itu, Ketua Pelaksana Pedalling for Freedom Arif Tri Sastyawan menyebut persiapan penyelenggaran event sudah matang. Ia berharap gelaran ini berjalan dengan lancar. 

"Harapannya pelaksanaan Pedalling for Freedom berjalan dengan baik. Tentu kami juga berharap event ini akan diselenggarakan di tahun-tahun mendatang dengan lebih baik lagi," jelasnya. 

Pedalling for Freedom akan dihadiri oleh founder Mainsepeda, Azrul Ananda.

Sebelumnya Pemkot Malang dan Mainsepeda juga berkolaborasi dalam penyelenggaran event gowes dalam perayaan ulang tahun Kota Malang ke-110 beberapa waktu lalu.(*)