HARIAN DISWAY - Setelah pengumuman mengejutkan dari tim Red Bull F1 di awal musim Formula 1 2024 tentang kepergian desainer top mobil "Jet Darat," Adrian Newey, rumor bahwa Newey akan bergabung dengan tim Scuderia Ferrari semakin menguat.
Namun, sebuah kunjungan rahasia ke pabrik Aston Martin di Silverstone, Inggris, pada Juni lalu, dianggap memainkan peran kunci dalam meyakinkan Newey bahwa tim ini dapat memberikan apa yang ia butuhkan.
Hal ini semakin mengindikasikan bahwa tim Aston Martin telah mengambil langkah besar sebagai penawar terdepan untuk mendapatkan jasanya.
Selain adanya campur tangan pemilik tim Aston Martin, Lawrence Stroll, yang diduga telah melakukan penawaran pribadi untuk lebih meyakinkan Newey agar mau bergabung, tim Aston Martin juga tidak main-main dalam proyek Formula 1 mereka.
BACA JUGA:Max Verstappen Memimpin, Tapi Red Bull F1 Terancam Tergelincir
BACA JUGA:Ditinggal Santander, Ferrari Gandeng Sponsor Baru Musim Depan
Demi ambisi besar mereka, markas di Silverstone telah diperbarui dengan banyak fasilitas canggih, termasuk terowongan angin super canggih yang akan segera dioperasikan untuk pengujian "Jet Darat" dalam ruangan.
Meskipun semua upaya terbaik telah mereka lakukan, faktanya tim Aston Martin harus berhati-hati dalam menyampaikan berita terkait Adrian Newey.
Bisa jadi kedua pihak telah mencapai kesepakatan secara lisan, namun ada klausul dalam persyaratan keluarnya Adrian Newey dari Red Bull yang mengatur kapan masa depannya dapat diumumkan.
Tentunya, tim Aston Martin akan menghormati hal tersebut.
Pada tahun 2022, tim Aston Martin meresmikan bergabungnya mantan kepala aerodinamika Red Bull F1, Dan Fallows, yang juga pernah bekerja bersama Newey di Red Bull F1.
Fallows kini menjabat sebagai direktur teknis Aston Martin.
Sebelum liburan musim panas lalu, tim Aston Martin juga mengumumkan bahwa mantan direktur teknis mesin performa tinggi di tim Mercedes, Andy Cowell, akan bergabung sebagai Group CEO tim Aston Martin pada Oktober nanti, menggantikan Martin Whitmarsh.
Selain itu, Aston Martin telah merekrut mantan direktur teknis sasis Ferrari, Enrico Cardile, untuk membantu meningkatkan kekuatan desainnya.
Jika Adrian Newey bisa diresmikan dalam waktu dekat, maka tim Aston Martin akan memiliki dua orang penting yang bergabung di awal 2025: Enrico Cardile dan Adrian Newey.