BACA JUGA:Pecco Bagnaia Juara MotoGP Jepang 2024, Marquez Naik Podium
BACA JUGA:GP Jepang 2024: Pedro Acosta Terpeleset, Pecco Bagnaia Hat-trick Menang Sprint Race
Saat kembali dari cedera, Toprak masih mampu meraih tiga kali finis kedua di Sirkuit Aragon. Sementara itu, Bautista bangkit dengan mencatatkan dua kemenangan pada hari Minggu di Sirkuit Aragon. Kemenangan itu menandai kemenangan pertamanya sejak Tissot Superpole Race di Sirkuit Assen.
Selain itu, di GP Portugal mendatang, pabrikan Ducati memiliki peluang besar untuk memenangkan gelar Juara Konstruktor di Race 2, jika mereka berhasil memperoleh 21 poin lebih banyak daripada pabrikan BMW sepanjang putaran tersebut.
Ditambah lagi, Danilo Petrucci (Barni Spark Racing Team), yang kini berada di posisi keempat klasemen, bisa mengklaim gelar Independent Rider di Sirkuit Estoril.
Melihat ke belakang, saat menjelang seri terakhir WSBK 2021 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, balapan tersebut bukan hanya menjadi penutup, tetapi juga penentuan gelar juara antara Toprak Razgatlıoğlu (saat itu bersama tim PATA Yamaha) dan Jonathan Rea (saat itu bersama Tim Kawasaki Racing).
Toprak Razgatlioglu kala itu mengoleksi 531 poin, sementara Rea mengemas 501 poin. Meski Toprak memimpin dengan 30 poin, posisinya belum aman karena sebuah seri balap WSBK bisa menghasilkan 62 poin maksimal.
BACA JUGA:Drama! Marc Marquez Gagal Raih Pole Position GP Jepang, Direbut Pedro Acosta si Rookie Tech3
BACA JUGA:Pergerakan Paddock MotoGP: Aprilia Rekrut Fabiano Sterlacchini, Albesiano Gabung HRC
Pada akhirnya, Toprak berhasil mengunci gelar juara setelah finis di posisi kedua (P2) pada Race 1 dan posisi keempat (P4) di Race 2, sedangkan Rea, meski finis di posisi pertama (P1) pada kedua balapan tersebut, tak cukup untuk mengejar poin Toprak.
Tekanan gelar juara FIM World Superbike 2024 tampaknya akan kembali berpihak kepada Toprak Razgatlıoğlu. Apakah Toprak bisa lebih tenang menghadapi tekanan ini? Mari kita tunggu bersama.
(Bagus Aji)