HARIAN DISWAY - Toyota kembali ke panggung Formula 1 setelah 15 tahun absen, menjalin kemitraan teknis dengan tim MoneyGram Haas F1.
Melalui perjanjian multi-tahun yang dimulai di Grand Prix Amerika Serikat 2024, Toyota Gazoo Racing akan berbagi keahlian dan sumber daya untuk membantu Haas, sementara Haas tetap menggunakan mesin Ferrari.
Kolaborasi ini diharapkan membawa keuntungan besar bagi kedua belah pihak, dengan fokus pada pengembangan teknologi dan talenta baru di dunia balap.
Kesepakatan ini menjadikan divisi olahraga motor Toyota sebagai sponsor teknis resmi tim Haas, yang mulai berlaku efektif pada Grand Prix Amerika Serikat akhir pekan depan. Mobil balap tim Haas akan langsung menampilkan branding Toyota Gazoo Racing (TGR).
Sebagai bagian dari perjanjian multi-tahun ini, pihak TGR akan "berbagi keahlian, pengetahuan, serta sumber daya" mereka dengan Haas, memberikan suntikan dana yang sangat dibutuhkan oleh tim asal Amerika Serikat yang merupakan tim terkecil di F1.
BACA JUGA:F1 Gandeng Bos Louis Vuitton untuk Gantikan Rolex, Pertahankan Kemewahan Balapan 2025
BACA JUGA:Alpine Umumkan Proyek Hypertech, Tinggalkan Renault di 2026
Menurut rilis Formula 1, TGR akan memberikan layanan desain, teknis, dan manufaktur kepada Haas, sementara Haas di pihak lain akan berbagi keahlian teknis.
Meskipun ada penambahan kemitraan baru, tim MoneyGram Haas akan tetap menjadi tim pelanggan Ferrari, yang terus menyuplai unit daya dan gearbox.
Kemitraan ini juga tidak akan mengganggu kerjasama Haas dengan Dallara, yang sejak 2016 menjadi produsen sasis mereka.
Profil Toyota Racing
Setelah delapan musim di Formula 1 sebagai tim kerja dan pemasok mesin, Toyota Racing telah meraih 13 podium, dengan finis terbaik keempat dalam kejuaraan konstruktor. Namun, tim ini akhirnya ditutup pada 2009, tanpa alasan yang pernah diungkapkan ke publik. Saat ini, TGR aktif berkompetisi di berbagai seri balap mobil internasional, termasuk Kejuaraan Reli Dunia FIA, Kejuaraan Ketahanan Dunia FIA, Nürburgring 24 Jam, Reli Dakar, dan beberapa balapan lainnya.
Toyota memiliki fasilitas pengembangan yang mengesankan di Cologne, Jerman, yang juga menjadi markas tim Kejuaraan Ketahanan Dunia mereka. Fasilitas ini juga melayani pelanggan motorsport Toyota di Eropa. Hingga tahun lalu, fasilitas ini bahkan digunakan oleh McLaren untuk pengujian mobilnya di terowongan angin.
BACA JUGA:Red Bull Putus Kontrak Daniel Ricciardo, Liam Lawson Jadi Pengganti
BACA JUGA:McLaren Bajak Will Courtenay dari Red Bull, Performa Bakal Makin Mengerikan
Manfaat bagi Toyota Racing
Meskipun kesepakatan ini tidak mencakup kembalinya Toyota sebagai pemasok mesin, Tomoya Takahashi, Presiden Gazoo Racing Company, memuji perjanjian tersebut.