Di balik kelebihannya, ada kekurangan yang patut diperhatikan. Salah satunya adalah kurangnya privasi data.
Aplikasi ini juga menampilkan banyak iklan yang mengganggu. Aplikasi versi gratis sering kali diselingi dengan iklan yang mengganggu pengalaman pengguna.
BACA JUGA:7 AI untuk Tingkatkan Produktivitas Kerja, Bukan Cuma ChatGPT!
3. Edit Foto dengan Prisma
Aplikasi edit foto berbasis Ai. Prisma--prisma-ai.com
Prisma adalah pelopor dalam dunia aplikasi edit foto berbasis AI.
Prisma menawarkan berbagai filter artistik yang dapat mengubah foto biasa menjadi karya seni.
Prisma memiliki beragam filter artistik. Pengguna dapat memilih dari berbagai gaya seni, mulai dari impresionisme hingga kubisme. Dan tentunya apliaksi ini mudah digunakan.
Proses pengeditan hanya memerlukan beberapa ketukan di layar. Namun, Prisma memiliki iklan yang mengganggu. Dan beberapa filter mungkin tidak cocok untuk semua jenis foto.
BACA JUGA:AI Web Based untuk Merangkum Video dari YouTube
4. Edit Foto dengan Adobe Lightroom
Aplikasi edit foto berbasis Ai. Adobe Lightroom--lightroom.adobe.com
Adobe Lightroom merupakan salah satu aplikasi pengeditan foto profesional yang juga memanfaatkan AI.
Fitur "Auto" memungkinkan pengguna untuk secara otomatis menyesuaikan eksposur, kontras, dan saturasi.
Fitur editing yang dimiliki Adobe Lightroom ini cukup lengkap. Pengguna juga dapat menyimpan preset atau pengaturan favorit mereka untuk digunakan di masa mendatang.
Kekurangan aplikasi ini bisa dibilang agak rumit. Pengguna baru mungkin merasa kesulitan memahami semua fitur. Dan beberapa fitur hanya tersedia dalam versi berbayar.
BACA JUGA:Cara Membuat PowerPoint dengan Bantuan AI Agar Lebih Efisien
5. Edit Foto dengan Remini